Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seluruh Tempat Wisata di Banyumas Tetap Buka untuk Libur Nataru

Kompas.com - 24/12/2020, 17:05 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas Asis Kusumandani memastikan seluruh tempat wisata di Banyumas tetap buka untuk periode libur Natal dan Tahun Baru 2020/2021.

Tempat wisata di Banyumas tidak tutup, tapi protokol kesehatan ketat,” kata Asis saat dihubungi Kompas.com, Kamis (24/12/2020).

Beberapa tempat wisata yang populer dikunjungi wisatawan adalah Loka Wisata Baturraden, Bale Kemambang, Taman Rekreasi Andhang Pangrenan, THR Pangsar Soedirman, Museum Wayang, dan Pemandian Kali Bacin.

Baca juga: Banyumas Siap Sambut Wisatawan Jelang Tahun Baru

Tempat-tempat wisata lainnya yang juga sudah bisa dikunjungi adalah Small World, Air Terjun Cipendok, Curug Jenggala, dan Telaga Sunyi.

Syarat masuk tempat wisata di Banyumas

Syarat masuk ke tempat-tempat wisata di Banyumas masih sama, tidak ada penambahan syarat baru untuk liburan akhir tahun.

Syarat-syarat tersebut mencakup wajib cuci tangan, memakai masker dengan sempurna, dilarang berkerumun, dan harus menjaga jarak. Pengelola juga dipastikan memeriksa suhu tubuh pengunjung sesuai standar.

Pengunjung berswafoto di dek cinta yang berada di obyek wisata Curug Jenggala, Dusun Kalipagu, Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (3/2/2017). Sejak dibuka pada Oktober 2016, obyek wisata yang berjarak 17 kilometer dari Purwokerto itu dikunjungi sekitar 10.000-13.000 orang per bulan.KOMPAS/MEGANDIKA WICAKSONO Pengunjung berswafoto di dek cinta yang berada di obyek wisata Curug Jenggala, Dusun Kalipagu, Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (3/2/2017). Sejak dibuka pada Oktober 2016, obyek wisata yang berjarak 17 kilometer dari Purwokerto itu dikunjungi sekitar 10.000-13.000 orang per bulan.

Terkait pembelian tiket untuk tempat-tempat wisata yang berada di bawah pengelolaan Dinporabudpar, pengunjung harus melakukan reservasi dahulu melalui aplikasi Mas Basid di smartphone.

Ada empat tempat wisata yang tiketnya bisa dipesan secara online, yakni Loka Wisata Baturraden, Taman Rekreasi Andhang Pangrenan, THR Pangsar Soedirman, dan Taman Balai Kemambang.

Baca juga: Banyumas Optimistis Wisatawan Tetap Datang Jelang Tahun Baru

Setelah melakukan pemesanan, calon pengunjung kemudian harus membayar tiket dengan metode cashless. Di dalam aplikasi tersebut juga tercantum alamat tempat wisata, jam buka, dan kuota kunjungan per periodenya.

Untuk Loka Wisata Baturraden, kuotanya adalah 3.000 pengunjung. Lalu untuk Taman Rekreasi Andhang Pangrenan, kuotanya 500 pengunjung, THR Pangsar Soedirman 200 pengunjung, dan Taman Balai Kemambang 1.000 pengunjung.

Tidak ada pemeriksaan rapid test antigen

Terkait syarat rapid test antigen, Asis menegaskan bahwa tempat wisata tidak akan memeriksa surat bukti rapid test antigen para pengunjung.

“Berdsarkan surat dari Disporapar Provinsi (Jawa Tengah), itu berlaku untuk pengunjung luar Jawa Tengah saja, tapi hanya untuk yang menginap di hotel saja,” tutur Asis.

Pasalnya, menurut Asis tidak ada penjagaan di perbatasan Kabupaten Banyumas untuk pemeriksaan surat rapid test antigen tersebut. Pemeriksaan akan dilakukan di hotel, bukan di tempat wisatanya.

Baca juga: Banyumas Zona Oranye, Tempat Wisata Buka Lagi

Namun, khusus untuk Loka Wisata Baturraden akan dilakukan pemeriksaan rapid test antigen secara acak untuk para pengunjung. Random test tersebut akan dilakukan tanggal 24 dan 27 Desember 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com