Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jateng di Rumah Saja, Kunjungan Wisata ke Bantul Turun 20 Persen

Kompas.com - 08/02/2021, 19:07 WIB
Markus Yuwono,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

BANTUL,KOMPAS.com - Kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, yakni Jateng di Rumah Saja, berpengaruh terhadap jumlah kunjungan wisata di Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta.

Jika dibandingkan sebelum ada kebijakan itu, jumlah wisatawan ke Bantul menurun sebanyak 20,2 persen.

Kepala Seksi Promosi dan Informasi Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul Markus Purnomo Adi mengatakan, pengunjung total di destinasi beretribusi Kabupaten Bantul 6 Februari 2021 itu adalah 2.998 orang.

Untuk 7 Februari 2021, jumlahnya adalah 6.056 orang. Total kunjungan saat akhir pekan itu adalah 9.044 orang.

Baca juga: Jateng di Rumah Saja, Kunjungan ke Pantai Gesing Naik 10 Kali Lipat

Sedangkan pada 30 Januari 2021, tercatat ada 3.376 kunjungan wisata dan tanggal 31 Januari 2021 sebanyak 7.971. Total ada 11.347 kunjungan wisata saat weekend akhir Januari.

"Program Jateng di Rumah Saja selama dua hari menurunkan kunjungan wisata 20,2 persen," kata Markus kepada Kompas.com, Senin (8/2/2021).

Ia melanjutkan bahwa sesuai data aplikasi Visiting Jogja, wisatawan Jawa Tengah menyumbang 32 persen dari total kunjungan ke Kabupaten Bantul.

Selain Jateng, pengunjung asal DIY adalah 46 persen, lalu disusul Jawa Timur 12 persen, DKI Jakarta 4,7 persen, dan Jawa Barat 3,7 persen.

Baca juga: Selama PTKM DIY, Kunjungan Wisatawan ke Bantul Turun 50 Persen

 

"Jateng untuk kunjungan di Bantul nomor dua setelah pengunjung lokal," ujar Markus.

Kunjungan wisata menurun saat pandemi Covid-19

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul Annihayah mengatakan, kunjungan wisata ke Bantul menurun sejak pandemi Covid-19.

Sebelum pandemi, rata-rata kunjungan harian adalah 5.000-10.000 orang dan akhir pekan 10.000-20.000 orang.

Keindahan pemandangan di Kebun Buah Mangunan Yogyakarta, bagai negeri di atas awan.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Keindahan pemandangan di Kebun Buah Mangunan Yogyakarta, bagai negeri di atas awan.

 

Setelah pandemi Covid-19 melanda, jumlah pengunjung harian tidak lebih dari 2.000 orang pada hari biasa dan kunjungan saat weekend berkisar 5.000-7.000 orang.

Hingga sekarang, kondisi masih dalam status tanggap darurat dan ada kebijakan pengetatan secara terbatas kegiatan masyarakat (PTKM).

Baca juga: Meski Pandemi, Pendapatan Pariwisata Bantul Tahun 2020 Lebihi Target

"Semua uji coba terbatas, yang mengajukan pembukaan ada sekitar 42 (tempat wisata). Pembukaan izin untuk satgas Covid-19 maupun Dinas Pariwisata. Ada yang mengajukan ke Dinas Pariwisata sendiri dan ada yang mengajukan ke Satgas Covid-19," ucap Anniyah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com