YOGYAKARTA,KOMPAS.com-Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terus mendata pelaku wisata untuk mendapatkan vaksin. Jika sudah dilakukan vaksin terhadap pelaku wisata, diharapkan bisa mendongkrak kunjungan wisata ke DIY.
Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo mengatakan, pihaknya sudah mendata pelaku wisata, mulai dari restoran hingga industri pariwisata untuk divaksin.
Saat ini sudah ada sekitar 31.000 orang yang akan mendapatkan vaksin. Tahap awal sudah ada 4.100 pelaku wisata yang disuntik.
Baca juga: 4 Kafe di Yogyakarta Ini Suasananya seperti di Bali
Saat ini juga sudah dimuali vaksinasi untuk pelaku usaha hotel dan restoran, disusul dari destinasi wisata.
"Data (penerima vaksin) memang perlu di-update terus karena ada yang sudah ganti nomor HP," ucap Singgih di sela kunjungannya ke Kelurahan Bejiharjo, Karangmojo, Gunungkidul, Jumat (5/3/2021).
Menurut dia jika nantinya seluruh pelaku usaha wisata divaksinasi, tentunya akan menambah kepercayaan diri masing-masing individu. Untuk wisatawan juga akan merasakan aman, di samping tetap meneggakkan protokol kesehatan.
Target 2021
Untuk kunjungan masa pandemi seperti saat ini, Dinas Pariwista DIY tidak mematok target. Namun demikian, pihaknya terus berupaya meningkatkan lama tinggal wisatawan yang berkunjung di kawasan wisata.
"Untuk tahun 2020 kan drop, dicoba dinaikkan dengan mendorong program wisata," tutur Singgih.
Pihaknya tak mempermasalahkan pemotongan cuti bersama. Hal ini justru bisa mendorong kreatifitas pelaku wisata karena banyak masyarakat yang bisa bekerja dari rumah dan sekolah secara online. Bekerja dan sekolah pun bisa dilakukan di kawasan wisata.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.