TAKENGON, KOMPAS.com - Ide Satria Darmawan (28), seorang anak muda di Takengon, Aceh Tengah, Aceh, dalam patut diacungi jempol. Sebab selama pandemi Covid-19, Satria berhasil meraup pundi-pundi rupiah dengan bisnis wisata.
Ia membuat bisnis wisata bertajuk Gayo Camping Ground, yaitu paket camping berupa sewa tenda, barbekyu, api unggun dan aktivitas lain dipinggir Danau Lut Tawar. Dirinya merintis usaha ini sejak 2015.
Namun baru populer dikalangan wisatawan sejak 2019. Saat ini, paket camping itu telah diminati ribuan wisatawan.
Baca juga: Hotel di Aceh Tengah Ini Gunakan Nama Lokal Gayo untuk Ruangannya
"Pertama kali niat saya untuk promosi wisata daerah via medsos, kemudian membuat event Gayo Camping Ground pada 2018," kata Satria kepada Kompas.com, Selasa (16/3/2021).
Ia melanjutkan, ide tersebut sempat ditolak sekelompok masyarakat di seputar Danau Lut Tawar karena dianggap melanggar syariat Islam.
Setelah event selesai, ia mengalami kerugian karena berbagai faktor penolakan itu. Alasan penolakan karena konser musik serta berkumpulnya pengunjung yang digelar dianggap tanpa izin dari pihak desa terkait.
Namun, belakangan Satria berhasil mengumpulkan uang untuk membeli tenda, mulai dari membeli satu tenda pada 2019 hingga memiliki sekitar 80 tenda untuk bisnis paket camping saat ini.
"Membangun usaha ini memang jatuh bangun, mulai dari kerja sendiri hingga memiliki tim yang siap bekerja dalam mengembangkan paket ini," tutur dia
Kini, tim yang bekerja dalam paket camping itu mencapai 13 orang. Cara mendapatkan paket camping cukup mudah karena dapat dilakukan via media sosial dan WhatsApp.
Diminati 3.000 wisatawan selama 3 bulan
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.