Museum Grammy AS Dibuka Kembali pada 21 Mei

KOMPAS.com - Museum Grammy di Los Angeles, California, Amerika Serikat akan beroperasi kembali pada 21 Mei 2021 setelah ditutup lebih dari setahun akibat pandemi Covid-19.

Tiga pameran baru telah disiapkan setelah pembukaan kembali, yaitu Motown: The Sound of Young America, Dave Matthews Band: Inside and Out, dan Y Para Siempre… Marco Antonio Solis. Tidak hanya itu, pameran This is Nat King Cole juga akan diperpanjang.

Baca juga: 6.900 Sushi dan 1.800 Dessert Meriahkan Grammy Awards 2017

Berdasarkan situs resmi Museum Grammy, kapasitas museum akan dibatasi sebanyak 35 persen dari biasanya dan area The Clive Davis Theater tetap ditutup.

Wisatawan diwajibkan memesan tiket terlebih dulu sebelum mengunjungi museum. Mereka juga diharuskan memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan selama berada di lokasi.

Selain itu, pihak museum telah menyiapkan pengalaman minim sentuhan (touchless) selama pengunjung berada di sana.

Adapun jadwal operasional museum setelah dibuka kembali adalah mulai Jumat hingga Senin jam 12:00-18:00 waktu setempat.

Baca juga: 11 Taman Hiburan di Amerika Serikat Ini Akan Segera Buka

“Kami memiliki beragam pameran baru yang bisa dinikmati pengunjung dan saya bangga akan tim kami yang telah bekerja keras untuk memastikan bahwa museum ini aman dan menyenangkan bagi semua,” kata Presiden Museum Grammy Michael Sticka dalam keterangan resmi.

Museum Grammy merupakan organisasi non-profit di bawah The Recording Academy yang juga mengadakan acara penghargaan bergengsi tahunan Grammy Awards. Museum berlantai empat tersebut didirikan pada tahun 2008 dan berisi beragam karya yang berhubungan dengan musik.