Sumber lain, "Majapahit Kingdom" karya Tendi Khrisna Murti, menerangkan bahwa Prabu Wijaya memanfaatkan ekspansi orang-orang Mongol ke Jawa itu untuk merebut kekuasaan dari Raja Jayakatwang.
Baca juga: Trowulan, Menyatukan Kota Majapahit
Ia menggunakan pasukan orang-orang Mongol untuk meruntuhkan Kerajaan Kediri.
Singkat cerita, setelah keberhasilan pasukan militer Mongol menaklukkan Kerajaan Kediri, Prabu Wijaya melakukan kudeta.
Ia berhasil memukul mundur pasukan Mongol dan mengakuisisi Kerjaan Kediri sebagai Kerajaan Majapahit.
Prabu Wijaya pun dinobatkan sebagai raja pertama dari Majapahit.
Di bawah kekuasaan raja keempat, Prabu Hayam Wuruk yang didampingi Mahapatih Gajah Mada, Majapahit menjadi kerajaan yang termahsyur.
Dikutip dari "Hikayat Majapahit: Kebangkitan dan Keruntuhan Kerajaan Terbesar di Nusantara", pada masa jayanya, Majapahit memiliki 98 kerajaan bawahan.
Kerajaan-kerajaan tersebut membentang dari Sumatera hingga Papua. Kerajaan tersebut juga menguasai wilayah yang kini menjadi negara Singapura, Malaysia, Brunei, Timor Timur dan bagian selatan Filipina.
Kejayaan Majapahit ini tentu tak bisa terlepas dari peran Gajah Mada dan pasukannya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.