KOMPAS.com – Swiss merupakan salah satu destinasi wisata di dunia yang terkenal akan pemandangan alamnya.
Wisatawan dapat menikmati keindahan alam Swiss dengan menjelajahi alam melalui kegiatan hiking hingga naik kereta panorama.
Baca juga: 5 Desa Bebas Kendaraan Bermotor di Swiss, Punya Udara yang Segar
Melansir Travel and Leisure, Sabtu (4/9/2021), salah satu kegiatan wisata untuk menikmati alam di Swiss adalah berjalan-jalan di atas jalur setapak di puncak pohon (treetop walkway).
Saat ini, Swiss menjadi rumah bagi jalur setapak terpanjang di puncak pohon di dunia. Wisatawan dapat melihat pemandangan dari puncak pohon di Senda dil Dragun.
Baca juga: 13 Kegiatan Seru di Swiss, Cocok untuk Wisata Keluarga
Adapun, jalur setapak ini memiliki panjang 1,5 kilometer (km) dan menghubungkan dua desa, yaitu Laax Murschetg dan Laax Dorf di tenggara Swiss.
Jalur setapak terpanjang di puncak pohon ini baru dibuka pada 11 Juli 2021. Kendati demikian, spot wisata ini sudah menerima lebih dari 45.000 wisatawan.
Baca juga: Liburan ke Montreux di Swiss, Tempat Tinggal Sementara Freddie Mercury
Selama menapakkan kaki di sana, wisatawan dapat menikmati pemandangan dan udara segar dengan berbagai cara.
Sebab, Senda dil Dragun memiliki empat platform dengan tempat duduk dan papan informasi seputar tanaman, pohon, dan hewan yang bisa ditemukan di hutan.
Baca juga: Kastil Chillon di Swiss, Kastil dengan Pemandangan Danau Jenewa
Jika belum puas hanya sekadar berjalan-jalan di puncak pohon, wisatawan yang lebih muda bisa coba pacu adrenalin mereka dengan menuruni perosotan spiral di menara Desa Murschetg.
Mulai 11 Oktober 2021, wisatawan dapat melengkapi pengalaman berkunjung mereka dengan pengalaman digital.
Pengunjung dapat menyewa tablet di lima area di sepanjang jalan setapak untuk memasuki dunia augmented reality (AR).
Baca juga: 5 Gunung di Swiss yang Bisa Dikunjungi dengan Cable Car
Saat berada di dunia AR, mereka bisa mengakses informasi seputar kehidupan hewan dan tumbuhan regional, geologi, pertanian, serta pemukiman manusia.
Berjalan-jalan di puncak pohon mungkin merupakan kegiatan yang lebih cocok dilakukan saat cuaca sedang hangat.
Namun, pihak pengelola spot wisata tersebut berencana untuk mengubah Senda dil Dragun menjadi negeri ajaib musim dingin pada periode liburan mendatang.
Baca juga: Itinerary Seharian Wisata Cokelat di Swiss, Bisa ke Mana Saja?
Kegiatan wisata tambahan yang dapat dinikmati wisatawan adalah musik, aktivitas dongeng, serta munculnya karakter anak-anak di sepanjang jalan.
Harga untuk berjalan-jalan di Snda dil Dragun dimulai dari sekitar 8,75 dollar AS untuk anak-anak, atau Rp 124.701. Untuk dewasa, harganya 17,50 dollar AS atau Rp 249.402.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.