Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Indonesian Insight Kompas
Kelindan arsip, data, analisis, dan peristiwa

Arsip Kompas berkelindan dengan olah data, analisis, dan atau peristiwa kenyataan hari ini membangun sebuah cerita. Masa lalu dan masa kini tak pernah benar-benar terputus. Ikhtiar Kompas.com menyongsong masa depan berbekal catatan hingga hari ini, termasuk dari kekayaan Arsip Kompas.

Arti PPKM Level 3 Bali bagi Ekonomi Bali dan Indonesia

Kompas.com - Diperbarui 21/09/2021, 10:22 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

PEMERINTAH, Senin (13/9/2021) malam, mengumumkan bahwa status pembatasan aktivitas untuk Bali turun ke kategori Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3.

Baca juga: Peta PPKM Level 2-4 Per Kabupaten Kota Jawa dan Bali untuk 14-20 September 2021, Bali dan Jawa Timur Bebas Level 4 

Sebelumnya, Bali terus dikenai PPKM Level 4, bahkan saat DKI Jakarta yang sejak awal adalah episentrum kasus Covid-19 di Indonesia telah dikenai PPKM Level 3.

Pada pengumuman terbaru pemerintah, Senin (20/9/2021), Bali masih tetap dikenai PPKM Level 3, berlaku untuk periode 21 September 2021 hingga 4 Oktober 2021. 

Baca juga: Peta dan Referensi Ketentuan PPKM Level 2-3 Jawa Bali Per Kabupaten Kota, Berlaku 21 September-4 Oktober 2021

Apa arti status PPKM Bali bagi provinsi ini dan Indonesia? Mengapa pula begitu? 

Terburuk 

Pandemi Covid-19 menghantam segala sendi kehidupan. Itu terjadi di mana saja. Bali bukan perkecualian.

PPKM jadi babak baru pembatasan aktivitas masyarakat. Namun, dampak pandemi, apalagi bagi Bali, sudah terasa sejak tahun lalu.

Dalam sejarah Bali, setidaknya dalam dua dekade terakhir, dampak pandemi ini bagi kehidupan dan perekonomiannya adalah yang terburuk.

Dampak pandemi Covid-19 bagi Bali melebihi tragedi bom yang pernah mengoyak Pulau Dewata—tak cuma sekali.

Pandemi Covid-19 juga berdampak lebih buruk dibandingkan letusan Gunung Agung. 

Pada 2020, pertumbuhan ekonomi Bali adalah yang terburuk di antara semua provinsi di Indonesia.

Baca juga: 6 Strategi Jokowi untuk Mendongkrak Pertumbuhan Ekonomi 2022

Andai ekonomi Bali tak terjerembab pada 2020, ekonomi Indonesia pun bisa jadi tak berkontraksi sedalam yang telah terjadi.

Dalam setahun pandemi, pengangguran terbuka di Bali melejit hingga setidaknya tiga kali lipat. Lagi-lagi, ini mencapai level yang tak pernah terjadi di Bali, setidaknya dalam dua dekade terakhir.

Semua berpangkal sekaligus bermuara pada satu hal: pariwisata mati suri di Bali selama pandemi.

Dalam lima tahun terakhir sebelum 2020, wisatawan mancanegara yang masuk ke Bali melampaui akumulasi seluruh wisatawan mancanegara yang masuk ke 33 provinsi lain di Indonesia.

Namun, dalam setahun pandemi, jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Bali hanya terdata tak melebihi jumlah jari satu tangan di tiap bulannya.

Baca juga: PPKM Jawa-Bali Sampai 20 September 2021, Bali Sukses Turun ke Level 3

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Jalan Jalan
Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Travel Update
5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com