Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Desa Wisata Ranu Pani, Tawarkan Wisata Alam dan Fasilitas Lengkap

Kompas.com - 20/09/2021, 09:26 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com - Desa Wisata Ranu Pani di Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, menawarkan pemandangan alam dengan fasilitas yang lengkap untuk wisatawan.

Untuk informasi, desa wisata itu merupakan salah satu dari 50 desa wisata terpilih dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021. 

ADWI 2021 adalah acara yang diadakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Saat ini Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno tengah menjalani visitasi ke-50 desa wisata tersebut bersama Dewan Juri. 

Baca juga:

Bagian dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru

Beberapa olahan khas Desa Wisata Ranu Pani di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.Dok. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Beberapa olahan khas Desa Wisata Ranu Pani di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Desa Wisata Ranu Pani berada di dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), tepatnya di ketinggian 2.200 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Wisatawan juga bisa mengunjungi dua danau, yaitu Ranu Regulo dan Ranu Kumbolo.

Selain berwisata alam, wisatawan juga bisa berwisata kuliner dengan mencicipi aneka hidangan, antara lain keripik kentang, oseng-oseng tumewu, sambal tropong, sambal bawang pre, nugget semenan, lumpia semenan, peyek semenan, dan selai terong Tengger.

Apabila mencari buah tangan untuk dibawa pulang, mereka bisa membeli hasil kerajinan tangan dari bambu serta kain tenun dan batik.

Cara menuju Desa Wisata Ranu Pani

Pertunjukan jaran kepang di Desa Wisata Ranu Pani, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.Dok. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Pertunjukan jaran kepang di Desa Wisata Ranu Pani, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Menurut keterangan resmi dari Kemenparekraf yang Kompas.com terima, Minggu (19/9/2021), Desa Wisata Ranu Pani bisa dicapai dengan beberapa cara. 

Bagi wisatawan dari Kota Lumajang, mereka bisa menuju Senduro dan melewati Alas Burno agar bisa tiba di desa wisata ini.

Sementara itu, wisatawan yang berangkat dari Malang bisa melewati Pasar Tumpang. 

Mereka bisa melalui Jalan Nasional III dengan naik kendaraan pribadi. 

Jika naik kendaraan umum, mereka bisa melanjutkan perjalanan dengan menyewa hardtop atau mobil jip.

Wisatawan bisa bermalam di salah satu dari 41 homestay di Desa Wisata Ranu Pani. 

Baca juga:

Fasilitas yang lengkap

Di sela-sela kunjungannya ke Desa Wisata Ranu Pani, Menparekraf Sandiaga mengatakan bahwa desa wisata tersebut menawarkan lebih dari pemandangan alam dan budaya.

"Saya sangat berkesan, kagum, dan bukan hanya alam dan budaya, tapi fasilitasnya juga mumpuni. Toiletnya bersih, juga warganya sangat ramah," ujarnya, Minggu.

Ia juga mengimbau pengelola desa wisata tersebut untuk tetap menjaga protokol kesehatan yang ketat dan disiplin.

Selain berkunjung, ia juga meresmikan amphitheater baru sebagai tempat pertunjukan seni dan budaya warga setempat. Salah satu atraksinya adalah pertunjukan jaran kepang. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com