Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Spot Foto di Lembah Gunung Madu yang Instagramable dan Unik

Kompas.com - 18/03/2022, 06:06 WIB
Desi Intan Sari,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.comLembah Gunung Madu menjadi salah satu wisata di Boyolali yang wajib dikunjungi. Selain karena tempatnya asri dan punya pemadangan indah, wisatawan juga bisa mecicipi beragam kuliner lezat. 

Bagi yang ingin datang lokasinya di di Jalan Raya Simo-Klego Km 5, Gunung Madu, Simo, Tanjung, Klego, Area Sawah, Kedunglengkong, Boyolali, Jawa Tengah. 

Adapun untuk jam bukanya mulai pukul 09.00 WIB sampai 18.00 WIB dan bisa dikunjungi setiap hari tanpa libur. 

Baca juga: Lembah Gunung Madu Boyolali, Berburu Foto Selfie dan Ngemil Durian

“Harga tiketnya sekitar Rp 10.000 per orang, untuk anak-anak di bawah lima tahun biayanya gratis,” kata Dwi Margarita, Admin Lembah Madu kepada Kompas.com, Selasa (15/3/2022). 

Sebagai tempat wisata yang ada di kawasan perbukitan udaranya sejuk dan masih asri karena ada banyak pepohonan hijau yang tumbuh. 

Tak hanya makan dan bersantai saja di Lembah Gunung Madu juga ada spot foto menarik, tapi tak semuanya tampak jelas karena banyak yang tertutupi pohon dan tanaman. 

Berikut ini adalah sejumlah spot foto di Lembah Gunung Madu yang bisa dijadikan tempat selfie bagi pengunjung yang ingin berburu foto instagramable

1. Spot Kubah

Spot foto pertama yang akan dibahas adalah sebuah kubah bergaya klasik yang punya enam pilar. 

Lembah Gunung Madu BoyolaliKompas.com / Desi Intan Sari Lembah Gunung Madu Boyolali

Jalan menuju ke spot kubah ini berupa tangga bebatuan yang di bagian kanan dan kirinya dipasang arca gajah. 

Baca juga: Rute Tercepat ke Lembah Gunung Madu Boyolali, Sekitar 37 Menit

"Dulunya di tempat ini juga pernah dijadikan sebagai lokasi pernikahan warga Thailand dengan penduduk lokal," ungkap Dwi. 

2. Spot foto tanaman

Kemudian, di sebelah spot foto kubah ada sebuah taman dengan kolam ikan yang terlihat natural. 

Lembah Gunung Madu BoyolaliKompas.com / Desi Intan Sari Lembah Gunung Madu Boyolali

Ada sebuah kursi yang di atasnya ditumbuhi dengan tanaman rambat berbentuk setengah lingkaran dengan bunga-bunga kecil. 

Spot di tempat ini tampak cantik dan banyak pengunjung yang datang ke Lembah Madu foto di sini. 

3. Spot tulisan

Sebelum memasuki area parkir di pinggir jalan ada spot foto yang dipasangi tulisan “Lembah Gunung Madu” warna merah. 

Lembah Gunung Madu BoyolaliKompas.com / Desi Intan Sari Lembah Gunung Madu Boyolali

Untuk melengkapi tulisan itu dibangun sebuah taman bebatuan yang didesain seperti tebing.

Baca juga: Harga Tiket dan Menu Lembah Gunung Madu Boyolali

Sebagai ikon utama, spot ini sering kali dijadikan tempat foto bagi pengunjung yang menandakan bahwa mereka sudah pernah datang ke tempat ini. 

4. Spot pilar 

Ada lagi spot foto yang populer dan sering dijadikan tempat prewedding atau pernikahan dengan bangunan pilar-pilar warna putih. 

Lembah Gunung Madu BoyolaliKompas.com / Desi Intan Sari Lembah Gunung Madu Boyolali

Di antara spot foto lainnya, spot pillar ini tampak sangat lega karena terlihat jelas, berbeda dengan spot lain yang kebanyakan tertutupi oleh tanaman. 

Baca juga: 5 Aktivitas Wisata di Merapi Garden Boyolali, Foto-foto sampai Ngopi

Spot pillar itu paling sering dijadikan tempat prewedding karena kelihatan cantik dan megah,” kata Dwi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Travel Update
6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

Hotel Story
4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

Hotel Story
5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

Jalan Jalan
Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com