Sebelum membeli tiket bus, sebaiknya penumpang mencari informasi tentang bus sesuai tujuan. Informasi yang yang wajib dicari adalah jam keberangkatan, tujuan akhir, harga tiket, dan ketersediaan kursi penumpang.
Upaya itu bertujuan untuk meminimalkan risiko salah pesan tiket bus. Jangan lupa, cek kredibilitas bus yang akan kamu tumpangi. Pastikan bus laik jalan serta memiliki fasilitas memadai untuk menempuh perjalanan jauh.
Kemungkinan besar, pemudik ingin membawa banyak oleh-oleh bagi keluarga di kampung. Namun, sebaiknya kamu membawa barang bawaan secukupnya ketika naik bus.
Sebab, pemudik akan membawa barang-barang tersebut dari rumah menuju pool atau terminal bus. Selanjutnya, memindahkan barang bawaan tersebut setelah turun dari bus di transportasi menuju ke rumah.
Jadi, penumpang bus harus membawa barang bawaan berpindah satu tempat ke tempat lain. Selain itu, barang bawaan membutuhkan pengawasan untuk memastikan keamanannya. Jadi, makin sedikit barang, lebih mudah untuk mengawasinya.
Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) dalam Kompas.com (28/5/2019) menyarankan agar penumpang datang lebih awal ke terminal maupun pool bus.
Hal ini juga berlaku untuk angkutan umum lainnya seperti stasiun, bandara udara, dan pelabuhan.
Kedatangan lebih awal untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, sehingga proses persiapan (check in dan sebagainya) tidak terhambat. Pastikan tiket atau kode booking dan kartu identitas yang masih berlaku tidak tertinggal.