Aturan Sudah Dicabut, Sebagian Warga Italia Masih Pakai Masker

KOMPAS.com - Italia sudah meninggalkan aturan mewajibkan penggunaan masker di area publik seperti bar, restoran, museum, dan supermarket sejak 1 Mei 2022. Meski demikian, banyak penduduk Italia masih mengenakan masker saat beraktivitas.

Baca juga: Aturan Dilonggarkan, Berkunjung ke Italia Tak Perlu Pakai Masker

Topik ini menjadi pembicaraan di media sosial setelah viral sebuah video yang memperlihatkan orang-orang Italia sedang berbelanja dan pergi ke supermarket dengan masih mengenakan masker, meskipun aturan penggunaan masker telah dicabut.

Sejumlah pengguna media sosial berspekulasi tentang alasan banyaknya penduduk Italia masih mengenakan masker.

Terlepas dari alasan tersebut, kita tentu masih ingat ketika penduduk Italia sudah memutuskan untuk mengenakan masker dan sarung tangan sejak awal pandemi pada Maret 2020.

Itu mereka lakukan beberapa pekan sebelum aturan menggunakan masker di publik benar-benar menjadi kewajiban.

"Kami jauh lebih bertanggung jawab dan menghormati negara daripada kelihatannya di media sosial dan acara-acara talk show," tulis ahli virologi ternama Italia, Roberto Butiani melalui sebuah tweet, menanggapi sebuah video, seperti dikutip Kompas.com dari The Local, Jumat (13/05/2022).

Baca juga:

• 8 Maskapai Ini Tidak Wajibkan Pemakaian Masker Saat Penerbangan
• Warga Korea Selatan Tetap Pakai Masker Meski Aturan Dilonggarkan

Ia memberi contoh situasi serupa di mana masyarakat melakukan penghormatan untuk masyarakat lainnya, sekalipun tidak ada aturan khusus.

"Hukum tidak mengharuskan kita memberi jalan kepada orang-orang tua di dalam bus, tapi banyak juga yang tetap melakukannya. Dan banyak juga yang memakai masker meskiun tidak wajib. Itu bagus," ungkapnya.

The Local melakukan penelusuran untuk mengetahui alasan masih banyak penduduk Italia mengenakan masker.

Di selatan kota Bari, misalnya, pada Rabu lalu terlihat masih banyak pembeli yang menggunakan masker di supermarket Coop. Mereka mengaku menggunakannya karena sudah menjadi kebiasaan.

"Bukankah terasa aneh berjalan ke toko tanpa mengenakan masker? Ini seperti keluar rumah tanpa memakai sepatu," kata seorang petugas kepolisian, Lorenzo.

Baca juga:

• Singapura Hidup Berdampingan dengan Covid-19, Pakai Masker di Ruang Terbuka Opsional
• Laos Sambut Turis Asing karena Covid-19 Melandai

Ia mengaku tak terlalu memikirkan mengenai hal itu dan masih terus mengenakan masker saat bekerja.

Lagipula, menurut seorang mantan administrator kantor, Tiziana, pemerintah memang menghapus banyak aturan setiap tahun.

"Jadi apa yang mereka katakan tidak terlalu menarik perhatian saya. Ya, kami memang sudah divaksin, tapi saya mengunjungi ibu saya yang sudah lanjut usia setiap hari," ujar wanita yang kehilangan pekerjaannya karena pandemi.

Sementara itu, seorang pelanggan kafe, Kabino, mengatakan tak punya alasan untuk melepasnya.

"Kenapa tidak memakainya? Itu (masker) tidak mengganggu saya."

"Saya akan melepasnya jika cuaca panas," lanjut dia.