Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/05/2022, 19:05 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

Sumber Yonhap

KOMPAS.com - Mulai Rabu (1/6/2022), Korea Selatan akan kembali mengeluarkan visa kunjungan singkat (C-3) dan electronic visa (e-visa) untuk wisatawan asing.

Penerbitan visa ini dilakukan setelah lebih dari dua tahun ditangguhkan akibat pandemi Covid-19.

Dikutip dari laman resmi Kedutaan Besar Republik Korea untuk Republik Indonesia, Jumat (20/5/2022), visa C-3 bagi warga negara asing (WNA) dari negara level 1, termasuk Indonesia, akan diperluas tujuannya.

Baca juga:

Adapun visa C-3 memungkinkan WNA untuk berwisata, transit, mengunjungi kerabat atau alasan serupa, dan tinggal di Korea Selatan hingga 90 hari.

"Selama ini izin penerbitan visa hanya terbatas bagi pengunjung dengan tujuan esensial, dan akan diperluas ke seluruh bidang termasuk wisata perorangan, kunjungan kerabat, kegiatan komersial dan lain sebagainya sesuai ketentuan undang-undang," bunyi salah satu poin dalam pengumuman tersebut.

Visa jangka pendek Multiple Entry dan e-visa akan diaktifkan kembali

Ilustrasi Korea Selatan - Seongsan Sunrise Peak.SHUTTERSTOCK Ilustrasi Korea Selatan - Seongsan Sunrise Peak.

Berdasarkan pengumuman yang sama, visa jangka pendek Multiple Entry akan diaktifkan kembali mulai Rabu (1/6/2022).

Sebagai informasi, sebelumnya pada Senin (13/4/2020) lalu, visa yang dapat digunakan beberapa kali ini sempat ditangguhkan sementara. 

Visa diterbitkan sebelum tanggal 5 April 2020 dan masih tersisa masa berlakunya, bisa digunakan kembali tanpa pembatasan.

Sementara itu, e-visa, yang dikeluarkan secara online untuk WNA, termasuk talented person, pasien asing, dan grup visa wisata, akan diterbitkan kembali.

Penerbitan visa tersebut sebelumnya sempat dihentikan sementara sejak Senin (6/4/2020) lalu. 

Baca juga:

Informasi terkait proses permohonan dan dokumen yang diperlukan untuk pengajuan visa dapat dilihat di bagian Korean Information Site di portal Kedutaan Besar Republik Korea di Indonesia.

Dikutip dari Yonhap News Agency, Kamis (19/5/2022), Keputusan ini bertujuan menarik wisatawan asing guna memulihkan konsumsi domestik dan menghidupkan industri terkait di Korea Selatan, khususnya setelah pandemi Covid-19. 

"Masuknya wisatawan asing (ke Korea Selatan) akan meningkatkan permintaan domestik dan menghidupkan industri terkait, yang pada akhirnya akan membantu menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan menarik bakat asing," kata seorang pejabat kementerian di Korea Selatan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Yonhap
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Sandiaga Usulkan Bebas Visa Kunjungan untuk 20 Negara, Termasuk China

Sandiaga Usulkan Bebas Visa Kunjungan untuk 20 Negara, Termasuk China

Travel Update
Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,8 Juta Kursi Saat Nataru

Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,8 Juta Kursi Saat Nataru

Travel Update
5 Tempat Wisata Anak di Bandung, Liburan Seru Penuh Edukasi

5 Tempat Wisata Anak di Bandung, Liburan Seru Penuh Edukasi

Jalan Jalan
Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Saat Nataru, Bisa Mampir Stasiun Tuntang ala 'Gadis Kretek'

Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Saat Nataru, Bisa Mampir Stasiun Tuntang ala "Gadis Kretek"

Hotel Story
Libur Nataru, Pelni Labuan Bajo Tambah Rute dan Kuota Penumpang

Libur Nataru, Pelni Labuan Bajo Tambah Rute dan Kuota Penumpang

Travel Update
Kereta Uap Harry Potter Terancam Ditutup Akibat Alasan Keamanan

Kereta Uap Harry Potter Terancam Ditutup Akibat Alasan Keamanan

Travel Update
Bandara Komodo di Labuan Bajo Naik Status Jadi Bandara Internasional

Bandara Komodo di Labuan Bajo Naik Status Jadi Bandara Internasional

Travel Update
4 Wahana Perosotan Pelangi di Bogor, Bisa Meluncur di Kebun Teh 

4 Wahana Perosotan Pelangi di Bogor, Bisa Meluncur di Kebun Teh 

Jalan Jalan
Kaleidoskop Aturan Baru untuk Turis di Bali Sepanjang 2023

Kaleidoskop Aturan Baru untuk Turis di Bali Sepanjang 2023

Travel Update
PHRI Bantul: Pemesanan Hotel untuk Libur Akhir Tahun Sudah 70 persen

PHRI Bantul: Pemesanan Hotel untuk Libur Akhir Tahun Sudah 70 persen

Travel Update
LRT Sumsel Perpanjang Jam Operasi Saat Malam Tahun Baru, hingga Pukul 01.00

LRT Sumsel Perpanjang Jam Operasi Saat Malam Tahun Baru, hingga Pukul 01.00

Travel Update
Tren Slowcation Diprediksi Banyak Dicari Tahun Depan, Apa Itu?

Tren Slowcation Diprediksi Banyak Dicari Tahun Depan, Apa Itu?

Travel Update
Main ke Rumah Hantu Solo, Bisa Mampir ke 7 Wisata Ini 

Main ke Rumah Hantu Solo, Bisa Mampir ke 7 Wisata Ini 

Jalan Jalan
Kawasan Bromo Tutup untuk Kendaraan Bermotor Saat Wulan Kapitu

Kawasan Bromo Tutup untuk Kendaraan Bermotor Saat Wulan Kapitu

Travel Update
Tiket Kereta Api Berangkat dari DAOP 6 Baru Terisi 34 Persen

Tiket Kereta Api Berangkat dari DAOP 6 Baru Terisi 34 Persen

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com