KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyampaikan bahwa jumlah turis asing di Bali mengalami peningkatan signifikan.
Peningkatan itu terjadi Maret hingga April 2022 yang tercatat melalui entry point Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali.
Jumlah itu bisa dilihat dari rilis data statistik Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) per Maret 2022.
Baca juga: Kunjungan Wisata ke Bali Utara Naik Saat Libur Lebaran 2022
Rilis menyebutkan bahwa jumlah kunjungan wisman ke Bali mencapai 1.030,47 persen dibandingkan Februari 2022, sebagai dampak atas pembukaan perbatasan Indonesia.
Adapun lima negara penyumbang kunjungan wisman terbanyak di Bali pada bulan berikutnya, April 2022 berasal dari Australia, United Kingdom (Inggris), Singapura, Amerika Serikat, dan Perancis.
Maka dari itu, untuk terus menambah jumlah kunjungan, Sandiaga menyebutkan bahwa pihaknya tengah berupaya menambah kuantitas dan jadwal penerbangan dari luar negeri ke Indonesia, khususnya Bali.
"Kemenparekraf terus berkolaborasi bersama perusahaan maskapai internasional untuk menambah kuantitas ataupun jadwal penerbangan ke Indonesia khususnya Bali," tutur Sandiaga dalam Weekly Press Briefing secara online, Senin (23/5/2022).
Sandiaga optimistis, daya saing pariwisata Indonesia akan meningkat, termasuk pencapaian target kunjungan wisman.
Baca juga: 25 Wisata Bali yang Populer dan Unik, Pas buat Libur Panjang
"Kita harapkan akan semakin menggeliatkan (perekonomian) dan target 1,8 juta sampai 3,6 juta (kunjungan wisman) mudah-mudahan bisa tercapai," tutur Menparekraf.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.