Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/05/2022, 19:33 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kunjungan wisatawan ke wilayah Bali Utara dinyatakan meningkat oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, khususnya selama periode libur Lebaran 2022.

Peningkatan tersebut mencapai 201.165 orang, yang didominasi oleh wisatawan nusantara. 

“Pada periode Lebaran didominasi oleh kedatangan wisatawan domestik dengan total 164.588 kedatangan, dengan puncak kedatangan pada 1 Mei 2022 atau H-1 Lebaran,” ujar Sandiaga dalam Weekly Press Briefing yang digelar hybrid, Selasa (17/5/2022).

“Sedangkan kedatangan wisatawan internasional sebanyak 36.577 kedatangan,” tambahnya.

Baca juga:

Secara umum, ia menjelaskan, dirinya juga melihat kunjungan wisatawan yang semakin meningkat, salah satunya di kawasan Danau Batur yang tidak jauh dari daerah Bali Utara.

“Saya baru saja kembali dari Danau Batur, di situ memang belum di kawasan Bali paling utara tapi sudah mendekati, saya melihat kunjungan wisatawan sudah semakin meningkat,” tuturnya.

Sebagai informasi, beberapa destinasi wisata di daerah Bali Utara, di antaranya Pantai Lovina, Kebun Raya Bedugul, dan Danau Buyan.

Upaya pengembangan destinasi dan infastruktur di Bali Utara

Sebelum pandemi, Sandiaga menjelaskan, pemerintah telah memiliki rencana untuk mengembangkan kawasan Bali Utara, salah satunya dengan membangun jalur kereta api dan bandara.

Danau Batur.Shutterstock/Nguyen Quang Ngoc Tonkin Danau Batur.

“Seperti diketahui, saat ini pemerintah tengah mendorong pengembangan infrastruktur di Bali Utara,” terangnya.

Lebih lanjut, kata dia, pengembangan pariwisata Bali Utara tersebut sebagai upaya untuk mengoptimalkan kunjungan wisatawan ke Bali, sekaligus mengurangi beban pariwisata Bali Selatan.

Baca juga: Pantai Pandawa, Keindahan Tersembunyi di Bali Selatan

“Oleh karena itu, saya dan rekan-rekan ingin meramu agar kita juga memiliki beberapa kegiatan, dan mendorong beberapa infrastruktur di Bali Utara dan Bali Barat,” ujar Menparekraf.

Seperti di antaranya membuat kegiatan eco tourism (pariwisata yang menjaga kelestarian lingkungan dan alam) di taman nasional Bali Barat, yang berada di Kabupaten Buleleng.

“Sementara itu Kemenparekraf akan fokus pada pengembangan destinasi, produk kreatif, serta sumber daya manusia di Bali Utara,” tutup Sandiaga.

Baca juga: 7 Penginapan Dekat Danau Batur Bali, Harga Mulai Rp 350.000-an

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com