Guna memeriahkan perayaan Hari Raya Idul Adha, warga Kazakhstan berkumpul untuk bertukar hadiah dan berbagi makanan dengan orang yang kurang beruntung. Bagi mereka, Idul Adha sudah menjadi perayaan budaya lokal.
Selain itu, warga Kazakhstan membuka pintu rumah mereka untuk dikunjungi sanak saudara atau tetangga. Mereka juga menyediakan aneka hidangan khas Kazakhstan.
Baca juga: Sejarah Pembangunan Kabah, Kiblat Umat Islam di Dunia
Hari Raya Idul Adha di Kosovo dikenal sebagai Kurban Bajramit. Uniknya, anak-anak kecil di negara itu mengenakan pakaian tradisional Kosovo berwarna cerah dan kopiah berwarna-warni saat melaksanakan shalat Id.
Sementara, para orang dewasa berdandan rapi mengenakan pakaian terbaik mereka untuk melaksanakan shalat Id.
Baca juga: Idul Adha di Jakarta, Jajal 4 Kuliner Kambing Paling Top Ini
Berbicara mengenai Hari Raya Idul Adha erat kaitannya dengan ibadah haji di Mekkah. Oleh sebab itu, Hari Raya Idul Adha juga disebut sebagai Lebaran Haji.
Sebab, para jemaah haji melakukan wukuf di Padang Arafah pada 9 Dzulhijjah, untuk berdoa dan berzikir sampai matahari terbenam. Selanjutnya, jemaah haji menuju Muzdalifah untuk bermalam atau mabit di sana.
Muzdalifah merupakan daerah yang terletak di antara Arafah dan Mina. Jemaah haji mengumpulkan batu kerikil di tempat ini, yang nantinya akan digunakan untuk melempar jumrah.
Selain Mekkah, Madinah merupakan kota suci umat Islam di dunia. Saat Hari Raya Idul Adha, para jemaah haji yang sudah selesai menunaikan ibadahnya, berziarah ke Masjid Nabawi di Madinah.
Masjid Nabawi mempunyai nilai sejarah lantaran merupakan masjid pertama yang dibangun Nabi Muhammad SAW saat hijrah ke Madinah. Usai ziarah, jemaah haji biasanya membeli oleh-oleh di dekat Masjid Nabawi, seperti kain, makanan, dan perhiasan.
Baca juga: Apa yang Terjadi jika Barang Jemaah Haji Tertinggal di Masjid Nabawi?
Sejumlah negara merayakan Hari Raya Idul Adha selama empat hari penuh, salah satunya adalah Bangladesh, mengutip dari Kompas.com (11/8/2019).
Warga Bangladesh berbondong-bondong mudik ke kampung halaman masing-masing untuk merayakan Idul Adha bersama keluarga. Hal ini merupakan tradisi turun temurun di Bangladesh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.