Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembatasan Pengunjung TN Komodo Hanya di 2 Pulau

Kompas.com - 11/07/2022, 20:42 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

 

Telah disepakati pemerintah pusat dan daerah

Adapun hitungan biaya konservasi Rp 3,75 juta diperoleh dari hasil kajian para ahli sebagai kompensasi atas hilangnya nilai jasa ekosistem dari setiap kunjungan wisatawan ke TN Komodo.

"Pemprov NTT meminta kepada pemerintah pusat lewat Kementerian LHK agar ikut menjaga dan melestarikan komodo dan ekosistem dan permintaan gubernur kami itu disetujui oleh bu Menteri LHK," kata Sony Zeth Libing.

Baca juga: Pesona Pulau Kalong di TN Komodo, Habitat Ribuan Kelelawar

Berdasarkan hasil kajian para ahli tentang adanya penurunan nilai jasa ekosistem di Pulau Padar dan Pulau Komodo, pemerintah setempat tengah menyusun sejumlah program terkait konservasi.

Termasuk di antaranya lewat monitoring keamanan di kawasan TN Komodo, yang mana kerap terjadi ilegal fishing, perburuan liar, pembakaran hutan, hingga menimbulkan kerusakan lingkungan.

Lalu akan dilakukan pula pengolahan sampah dan pemberdayaan ekonomi masyarakat setempat lewat peningkatan kapasitas dan nilai ekonomi dari produk kerajinan lokal.

"Jadi, berdasarkan kajian ahli itulah pemprov bersama pemerintah pusat membuat kebijakan ini," imbuhnya.

Baca juga: Kenapa Biaya Konservasi Taman Nasional Komodo Capai Rp 5,8 Juta Per Tahun?

Sony menyadari, kebijakan tersebut akan memunculkan pro dan kontra di tengah masyarakat.

Untuk itu, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi dan pendekatan dengan pelaku industri pariwisata, tokoh agama, hingga tokoh masyarakat.

"Untuk meyakinkan mereka, mengapa kebijakan ini kami ambil dan untuk apa kebijakan ini kami buat. Kami punya prinsip, demi konservasi dan keberlangsungan komodo dan ekosistem sebagai warisan dunia, maka pemerintah akan terus menjalankan itu," pungkas Sony.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com