Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesona Pulau Maitara Ternate, Lokasi Asli di Uang Rp 1.000 Lama

Kompas.com - 25/11/2022, 21:32 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyebut Pulau Maitara yang pernah diabadikan dalam pecahan uang kertas Rp 1.000 emisi tahun 2000, menjadi salah satu daya tarik wisata terkuat bagi Kota Ternate di Maluku Utara.

Pemandangan di bagian belakang uang Rp 1.000 itu menampilkan lukisan keindahan alam Pulau Tidore dan Pulau Maitara yang menakjubkan.

Baca juga:

"Saya melihat keindahan di salah satu puncak tertinggi di Ternate, menatap Pulau Maitara dan Tidore," ujar Sandiaga dalam keterangan resmi Kementerian Pariwsiata dan Ekonomi Kreatis (Kemenparekraf).

Ia melanjutkan, spot pemandangan itu persis sama dengan yang ada di pecahan uang kertas Rp 1.000 lama.

Menariknya lagi, dari Danau Ngade di Kelurahan Fitu, wisatawan bisa melihat pemandangan yang lebih spesial berlatarkan sebuah danau yang tidak ada dalam lukisan di uang seribu rupiah tersebut.

Wisatawan sedang menikmati pemandangan Pulau Maitara, Pulau Tidore, dan Danau Laguna di Desa Fitu, Ternate, Maluku Utara, Minggu 28/05/2017. Pemandangan di bagian belakang uang seribu rupiah menampilkan lukisan Pulau Tidore, Pulau Maitara dan aktivitas nelayan menjala ikan menjadi penambah sisi humanis di lukisan uang seribu rupiah tersebut.KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG Wisatawan sedang menikmati pemandangan Pulau Maitara, Pulau Tidore, dan Danau Laguna di Desa Fitu, Ternate, Maluku Utara, Minggu 28/05/2017. Pemandangan di bagian belakang uang seribu rupiah menampilkan lukisan Pulau Tidore, Pulau Maitara dan aktivitas nelayan menjala ikan menjadi penambah sisi humanis di lukisan uang seribu rupiah tersebut.

"Namun ada yang lebih spesialnya. Di titik ini kita bisa melihat Pulau Maitara persis seperti pecahan uang kertas Rp 1.000 ditambah dengan danau laguna di depannya," tutur Sandiaga.

Sandiaga menjelaskan bahwa awalnya lahan di destinasi wisata ini adalah milik warga. Masyarakat pun melihat potensi wisata di dalamnya, lalu dikembangkan sedemikian rupa hingga menjadi destinasi wisata.

Baca juga: TMII Buka Lagi, Sandiaga Uno Apresiasi Transportasi Listrik

"Yang menarik, lahan ini milik warga, milik Pak Ajid dan Ibu Rusdian yang awalnya bukan destinasi wisata," tutur Sandiaga.

Oleh karena itu, sambung dia, karena masyarakat melihat potensi dan banyak sekali warga melakukan pemotretan pre-wedding, akhirnya tempat ini menjadi destinasi wisata yang penuh inovasi.

Lukisan Pulau Maitara dalam uang kertas pecahan Rp 1.000dokumentasi Kemenparekraf Lukisan Pulau Maitara dalam uang kertas pecahan Rp 1.000

Adapun akses untuk mencapai Danau Ngade, bisa menempuh perjalanan dari Kota Ternate sejauh 10 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 30-45 menit manggunakan kendaraan roda dua atau mobil, menuju lokasi.

Setibanya di sana, wisatawan hanya perlu membayar uang parkir sebesar Rp 5.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 10.000 untuk kendaraan roda empat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat 'Long Weekend'

Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat "Long Weekend"

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Jalan Jalan
Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Travel Update
5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

Jalan Jalan
Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Travel Update
5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com