Kirab Boyong Kedaton 2023 Akan Meriahkan HUT ke-278 Kota Solo

KOMPAS.com - Acara tahunan kirab Boyong Kedaton akan digelar kembali, Jumat (17/2/2023), sebagai peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-278 Kota Solo, Jawa Tengah.

Sebagai informasi, kirab Boyong Kedaton ini menandai lahirnya Kota Solo, sekaligus menjadi simbol atas perpindahan kekuasaan dari Keraton Pajang menuju Kasunanan Surakarta.

Baca juga:

• Keraton Surakarta Akan Gelar Kirab Agung Peringatan Raja Naik Tahta, 16 Februari 2023
• Lokasi Perjanjian Giyanti 13 Februari 1755, Asal Mula Keraton Surakarta dan Yogyakarta

"Jadi lebih ke memaknai ulang tahun Kota Solo melalui perpindahan dua keraton ini, sebagai lahirnya Kota Solo," tutur Panitia Kirab Boyong Kedaton Heru Mataya, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (14/2/2023).

Kirab tersebut akan dimulai pukul 15.00 WIB. Rute yang akan dilalui ialah sepanjang koridor Gatot Subroto menuju Balai Kota Surakarta, tepatnya dari Jalan Gatot Subroto hingga Jalan Slamet Riyadi. 

Baca juga: Perjanjian Giyanti 13 Februari, 268 Tahun Pecahnya Mataram Islam Jadi Surakarta dan Yogyakarta

SHUTTERSTOCK/LANO LAN Ilustrasi Monumen Patung Slamet Riyadi di Jalan Slamet Riyadi, Kota Solo.

Terkait apa saja yang akan dikirabkan atau yang masuk dalam iring-iringan acara, tambah Heru, telah diatur pada agenda setiap tahunnya.

"Yang dikirabkan itu sudah pakem (pokok), artinya memang hal yang mau dikirabkan sudah tertulis semuanya," tutur dia.

Baca juga:

• Kenapa Surakarta Disebut Solo? Simak Sejarahnya
• Apa Perbedaan Solo dan Surakarta? Berikut Penjelasannya

Adapun yang masuk dalam iringan tersebut, antara lain Prajurit Musik Keraton, Prajurit Keraton Surakarta, Putera Mahkota, rombongan para Punggawa, Mantri, Panewu, Bupati dan Nayaka Djaba, serta Abdi Anom-anom.

Lalu akan ada pula rombongan pembawa bendera, panji-panji, serta pembawa payung kebesaran sebanyak 30 orang.

Baca juga: Masjid Agung Surakarta, Saksi Berdirinya Keraton Surakarta