KOMPAS.com - Sebuah bangunan berbentuk ruko dengan warna mencolok di kawasan pertokoan Jalan Lautze, Karanganyar, Sawah Besar, Jakarta Pusat, begitu menyita perhatian.
Sekilas ruko ini mirip dengan kelenteng lantaran warna merah dan kuning yang mendominasi. Namun, bangunan berlantai empat itu sebetulnya merupakan sebuah masjid bernama Masjid Lautze.
Baca juga:
Kompas.com sempat bertandang ke sini, Sabtu (1/3/2023) lalu.
Masjid Lautze tidak memiliki kubah dan menara seperti masjid pada umumnya. Bahkan, di depan masjid ada lampion yang menggantung.
Dinding ruangan untuk shalat pun diwarnai bak warna-warna kelenteng, yakni merah, kuning, dan hijau.
Saat ditanya soal makna di balik pemilihan warna ini, pengurus masjid, Yusman menyebut tidak ada arti khusus.
Namun, warna-warna itu sengaja dipilih untuk menarik warga Tionghoa di Indonesia yang ingin belajar agama Islam di sini.
"Supaya saudara-saudara kita orang Tionghoa Indonesia datang ke Masjid Lautze tapi tidak merasa datang ke masjid," ucap Yusman di lokasi.
Baca juga:
Ia menambahkan, penggunaan interior yang kental akan suasana Tionghoa dipilih agar masyarakat Tionghoa di Indonesia yang ingin belajar agama Islam bisa lebih nyaman datang ke sini.
"Sehingga kami tampillah seperti ini, ornamennya apa yang familiar bagi mereka, seperti kelenteng," tuturnya.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.