BATAM, KOMPAS.com – Meski libur Idul Fitri 1444 Hijriah belum dimulai, namun suasana mudik Lebaran sudah mulai terasa sejak Rabu (5/4/2023).
Menurut pantauan Kompas.com di Kantor Pelni Cabang Batam, antusiasme masyarakat untuk mudik tahun ini terbilang tinggi. Hal itu terlihat dari penjualan tiket kapal Pelni tujuan Batam- Belawan yang sudah terjual sebagian untuk periode 17-19 April 2023 mendatang.
Baca juga:
"Kami perkirakan jumlah pemudik pada tahun ini cukup tinggi, sebab tiket Pelni tujuan Batam-Belawan sudah habis terjual sejak seminggu lalu," kata Kepala Pelni Cabang Batam Muhammad Iqbal kepada Kompas.com, Kamis (6/4/2023).
Kendati demikian, Iqbal meminta masyarakat agar tidak cemas.
Saat ini pihaknya sedang melakukan pengurusan dispensasi untuk tiket keberangkatan tujuan Batam-Belawan untuk hari Senin (17/4/2023), Selasa (18/4/2023), dan Rabu (19/4/2023) ke Kementerian Perhubungan.
Iqbal menambahkan, habisnya tiket tujuan Batam-Belawan pada Senin (17/4/2023), Selasa (18/4/2023), dan Rabu (19/4/2023) bukanlah secara keseluruhan, melainkan baru 50 persen.
"Jadi bukan habis seluruhnya, melainkan hanya 50 persen, sebab yang dibuka baru 50 persen dan masih ada 50 persen lagi, inilah yang sedang kami ajukan ke Kementerian Perhubungan," jelasnya.
"Kami minta masyarakat tidak cemas, mudah-mudahan dispensasi ini disetujui," tambah Iqbal.
Baca juga:
Untuk mengantisipasi lonjakan pemudik saat Lebaran 2023, kata dia, pihak Pelni telah menambah frekuensi keberangkatan KM Kelud.
"Jadi H-7 kapal Kelud akan berangkat setiap hari," tuturnya.
"Kami berharap para pemudik tidak memaksakan diri untuk menaiki kapal karena ketersedian kapal untuk mengangkut para pemudik dari Batam jauh lebih dari cukup," tambahnya.
Baca juga:
Ia juga mengimbau calon pemudik untuk membeli tiket di konter-konter resmi milik Pelni yang ada di Kantor Cabang Batam dan agen resmi Pelni.
"Hindari beli tiket dengan calo dan pastikan tiket yang dibeli langsung dari konter-konter resmi milik Pelni yang ada di Kantor Cabang Batam dan agen resmi Pelni," pungkas Iqbal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.