Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perayaan Waisak, Hotel di Sekitar Candi Borobudur Penuh Dipesan

Kompas.com - 01/06/2023, 17:11 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Tingkat keterisian atau okupansi hotel di kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah menunjukkan kenaikan yang signifikan jelang puncak perayaan Hari Raya Waisak 2023.

Dikutip dari Tribun Jogja, berdasarkan data Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Magelang, hotel di kawasan tersebut sudah penuh atau fully-booked sejak dua hingga tiga bulan sebelum puncak perayaan yang akan jatuh pada akhir pekan ini.

"Sudah full booked semua. Rata-rata telah dipesan para pengunjung yang datang dari Surabaya, Jakarta, Semarang, maupun lainnya yang akan mengikuti rangkaian Waisak di Candi Borobudur," ucap Ketua PHRI Kabupaten Magelang, Usep Syarifudin di Magelang, Senin (29/5/2023), seperti dikutip dari Tribun Jogja.

Baca juga:

Menurut Usep, para tamu pada umumnya memesan kamar sejak 1 Juni pada awal rangkaian perayaan Waisak

Kebanyakan dari mereka memesan kamar hingga 3-5 Juni, sebab pada 4 Juni akan dilangsungkan pelepasan lampion.

Mengenai tarif kamar per malam, di Gopalan Hotel, misalnya, dari sebanyak 12 kamar yang tersedia, semua sudah terpesan. Tarif per malam juga meningkat sekitar 30 persen dari hari biasa yang ada di kisaran Rp 600.000.

"Harga, kami published mulai dari Rp 670.000 sampai Rp 1,29 juta. Sebenarnya, harganya tidak naik karena hari biasa kan itu ada diskon sekitar 20 persenan,"tuturnya.

Biksu menjalankan ritual thudong kembali melanjutkan perjalanan dari Kota Tegal menuju Pemalang, Jawa Tengah, Rabu (24/5/2023). Sebanyak 32 biksu jalan kaki dari Thailand menuju Candi Borobudur untuk meyambut Hari Raya Waisak.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Biksu menjalankan ritual thudong kembali melanjutkan perjalanan dari Kota Tegal menuju Pemalang, Jawa Tengah, Rabu (24/5/2023). Sebanyak 32 biksu jalan kaki dari Thailand menuju Candi Borobudur untuk meyambut Hari Raya Waisak.

Hal serupa dirasakan oleh Atria Hotel Magelang yang okupansinya hampir mencapai 100 persen dari total 144 kamar yang tersedia.

Kenaikan okupansi di Atria Hotel Magelang terjadi mulai Jumat (2/6/2023), yakni sekitar 88 persen, kemudian Sabtu mencapai 98,5 persen, dan Minggu atau puncak perayaan mencapai 99,3 persen.

Baca juga: Lihat Lampion Waisak, Ini 8 Hotel Dekat Candi Borobudur 

Tamu tak hanya datang dari dalam negeri, tetapi juga luar negeri.

"Kalau data yang sudah masuk di kami, tamu didominasi dari travel agent, yakni, tamu individual di dominasi dari Indonesia. Sedangkan, tamu asing berasal dari Uni Emirat Arab, Thailand, Australia, dan Amerika Serikat," ucap Marketing Communication Manager Atria Hotel Magelang, Dian Indri Cahyani.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Dirasakan hotel bintang dan non-bintang

Okupansi yang melonjak tidak hanya dirasakan oleh hotel berbintang, tetapi juga oleh hotel non-bintang.

Usep mengatakan, hal itu setidaknya diketahui dari info yang dibagikan oleh sekitar 30 anggota PHRI melalui grup aplikasi pesan.

"Bahkan, kalau ada tamu yang belum dapat kamar kami salurkan ke hotel yang lain atau homestay milik warga," tutur Usep.

Baca juga: 2.000 Lampion Bakal Dilepas di Festival Waisak Borobudur 2023

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com