Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kotabaru Heritage Festival Gelar Tur dan Nonton Film dari Becak

Kompas.com - 24/06/2023, 15:13 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta akan mengadakan Kotabaru Heritage Festival pada awal Juli 2023, tepatnya dari Kamis (6/7/2023) sampai Minggu (9/7/2023). 

Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Yetti Martanti menjelaskan, Kotabaru Heritage Festival ini akan bertempat di Babon Aniem.

Baca juga:

"Kotabaru Heritage Festival menampilkan seni tari dan Jogja Historical Orchestra, serta pemutaran film heritage, ini akan ditayangkan di beberapa titik diantaranya Silol, Bentara Budaya, Rumah Sukarni, dan SMAN 3 Yogyakarta," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima, Sabtu (24/6/2023).

Dari tur wisata hingga bioskop drive-in di becak

Tidak hanya itu, acara ini juga mengajak wisatawan untuk turut serta dalam heritage tour yaitu kegiatan yang mengeksplorasi keunikan Kawasan Cagar Budaya Kotabaru.

Dalam kegiatan tersebut, peserta akan diajak berkeliling di kawasan bangunan bersejarah di Kotabaru dan bangunan cagar budaya, seperti gereja dan masjid di Kawasan Kotabaru, dengan mengusung tema pluralisme.

Ilustrasi Stadion Kridosono di Yogyakarta.         Dok. Wikimedia Commons/el legowo Ilustrasi Stadion Kridosono di Yogyakarta.

Adanya acara ini, menurut Yetti, akan memengaruhi arus lalu lintas di sekitaran Kotabaru.

Oleh sebab itu, dalamm waktu dekat Pemkot Yogyakarta akan mengumumkan rekayasa lalu lintas di Kotabaru.

Baca juga:

Adapun puncak Kotabaru Heritage Festival adalah kegiatan Drive In Cinema pada Minggu (9/7/2023) di Stadion Kridosono.

"Menariknya, permutaran film ini dikemas dalam 100 kendaran becak kayuh khas Yogyakarta. Hal ini akan menghadirkan pengalaman luar biasa dalam menonton film menikmati pertunjukan," jelas dia.

Ilustrasi Yogyakarta.SHUTTERSTOCK/ADITYA_FRZHM Ilustrasi Yogyakarta.

Festival tersebut juga akan menawarkan potensi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Yogyakarta, terutama UMKM yang bergerak di bidang kuliner.

Yetti menyampaikan, Kotabaru Heritage Festival bisa dijadikan momen untuk mengenal warisan budaya di sekitar kawasan Kotabaru. 

Momen tersebut pun dikemas dengan aspek edukasi dan kekinian melalui berbagai media guna meningkatkan wawasan masyarakat.

Ia berharap, kawasan cagar budaya Kotabaru dapat menjadi tempat wisata alternatif sehingga dapat berdampak langsung pada perekonomian masyarakat di sekitarnya.

Baca juga:

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta, Aman Yuriadijaya mengatakan, penyelenggaraan Kotabaru Heritage Festival menjadi salah satu bagian penting untuk menjadikan Kotabaru sebagai kawasan wisata baru dengan konsep heritage, garden city, premium, dan malam hari.

Kolaborasi dari unsur-unsur tersebut diharapkan dapat menghadirkan pengalaman baru melalui dialog intelektual dan artistik dalam pemaknaan warisan budaya secara luas.

“Kawasan Kotabaru sebagai kawasan cagar budaya dan pusat kegiatan komersial yang ada di Kota Yogyakarta, diharapkan pengalaman baru yang dimaksud tidak hanya seputar what to see, tetapi berkembang juga dalam what to do,  what to buy, dan what to eat," jelasnya.

Dengan demikian, lanjutnya, hal tersebut akan memberi dampak positif dari sisi perekonomian masyarakat sekitar. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com