"Jadi maskot karena pemiliknya paling suka dia. Keunikan juga warnanya cerah, binturong biasa warnanya enggak kayak gini," ujar dia.
Masih di area yang sama, terdapat beberapa kelinci yang bisa dipegang, meerkat, dan rakun lainnya. Kelinci-kelinci tersebut dibiarkan di ruang terbuka, terlihat lucu sambil makan dan minum.
Baca juga: Jasmine Park di Cisauk: Jam Buka, Harga, dan Fasilitas
Pada deretan ujung tengah, terdapat area showcase. Artinya, hewan-hewan tersebut juga boleh dipegang atau dibuat berfoto. Salah satu tempat yang sudah diisi memamerkan ular dan kadal merah Argentina.
Pada area sebelah kiri dan kiri, pengunjung bisa menemukan beragam burung seperti dara dan merak, hingga aneka hewan lainnya seperti rusa, kambing, juga iguana.
"Kami punya 12 pasang merak. Untuk yang bagus ekornya itu jantan karena dibuka saar mereka menarik perhatian si betina, saat birahi," ujar petugas hewan bernama Sahrul.
Ia menjelaskan, selain merak pada umumnya, Jasmine Park juga memiliki merak putih. Merah putih termasuk jarang ditemukan, karena terjadi akibat mutasi warna dan gen.
Baca juga: 7 Tips Wisata ke Jasmine Park di Cisauk, Bawa Payung atau Jas Hujan
Tempat ini juga memiliki rusa satu keluarga. Salah satu rusa jantan tersebut terlihat memiliki tanduk yang patah.
"Ada rusa jantan yang tanduknya sedang copot, sengaja dicopotin, dipatahin, karena sudah tua tanduknya, nanti tumbuh lagi," terang Evan.
Pengunjung juga bisa melihar kambing kerdil dari Nigeria. Serta ada juga burung kakaktua yang sedang dilatih, burung dara, bebek Mandarin, tupai tiga warna, iguana, burung bangau kecil, sampai burung dari Jepang.
"Capybara sedang kami siapkan, masih dikarantina. Otter (berang-berang) juga ada. Adapun ini masih kandang sementara, masih belum tetap ya," pungkas Evan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.