Desa Wisata Hariara Pohan memiliki situs budaya yang usianya sudah ratusan tahun. Namanya Huta Simarmata.
Di area Huta Simarmata, wisatawan bisa melihat rumah adat batak dan sarkofagus bersejarah. Keduanya sudah berusia ratusan tahun.
Bila wisatawan ingin bermalam di rumah adat batak bernama rumah bolon, desa wisata ini sudah menyediakan sejumlah homestay yang bisa diinapi.
Dikutip dari laman Jejaring Desa Wisata (Jadesta), Jumat (21/7/2023), kapasitas homestay bervariasi mulai dari lima sampai 15 orang, dengan tarif mulai Rp 100.000 per orang.
Dilaporkan oleh Kompas.com, Rabu (12/1/2021), rumah bolon disebut juga sebagai rumah gargo. Rumah panggung ini juga menjadi simbol status sosial masyarakat batak di Sumatera Utara.
Baca juga:
Selain mengunjungi tempat wisata dan menginap, wisatawan juga bisa mengetahui ritme kehidupan penduduk Desa Wisata Hariara Pohan, belajar memasak makanan khas, memandikan kerbau, memanen padi di sawah, dan membuat kerajinan tangan dari pandan.
Menparekraf berharap, Desa Wisata Hariara Pohan bisa terus berkembang mulai dari sisi atraksi, amenitas, hingga aksesbilitasnya.
"Lalu berkaitan dengan kelengkapan infrastruktur, seperti tempat parkir dan ametinasnya seperti kelengkapan pusat UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) dan homestay. Ini juga telah kita review dan sangat layak, mudah-mudahan ini bisa mendapatkan pertimbangan bagi dewan juri dan mendapatkan hasil yang maksimal," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.