Geopark Gunung Sewu Selangkah Lagi Pertahankan Status Global Geopark UNESCO

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan Geopark Gunung Sewu sudah menjalani revalidasi II oleh UNESCO terkait keanggotaan UNESCO Global Geopark (UGG).

Adapun Geopark Gunung Sewu berada di tjga kabupaten dan provinsi, yakni Pacitan di Jawa Timur, Wonogiri di Jawa Tengah, dan Gunungkidul di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

"Tadi siang baru selesai (revalidasi II) di pemda DIY, tadi malam bedah dokumen, ada catatan terkait dokumen yang kami lengkapi," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul, Harry Sukmono saat dihubungi melalui telepon Minggu (30/7/2023).

Baca juga:

• Belajar Sejarah Geopark Gunung Sewu, Apa Menariknya?
• Geopark Night Specta, Persiapan Revalidasi II Geopark Gunung Sewu

Terkait tindak lanjut rekomendasi revalidasi I, sudah disampaikan dan sudah diterima. Perwakilan dari UNESCO disebut mengapresiasi Pacitan, Wonogiri, dan Gunungkidul karena menunjukkan perkembangan dari tahun ke tahun.

Adapun pengumuman terkait revalidasi II akan diumumkan dalam konfrensi UGG di Maroko bulan September 2023.

"Kami optimis bisa terpenuhi catatan tadi," ucap Harry.

Ia menambah, pekerjaan rumah berikutnya adalah terus mensosialisasikan kepada masyarakat agar mengetahui bahwa wilayahnya termasuk kawasan geopark.

Masyarakat di Gunung Sewu, lanjut dia, harus merasa bangga karena wilayahnya memiliki kriteria internasional dan sudah dinilai secara internasional.

Baca juga:

• 10 Desa Wisata di Gunungkidul, Ada Lokasi Geopark yang Diakui UNESCO
• Setiap Pantai di Gunungkidul Akan Tarik Retribusi pada 2024

Adapun kemmampuan kolaborasi wilayah geologi dan budaya masyarakat menjadi poin penting yang diapresiasi oleh perwakilan UNESCO. 

"Artinya kita tetap bisa melestarikan potensi geologi, budaya, keanekaragaman hayatinya dengan mengupayakan kolaborasi memberikan manfaat kepada masyarakat," tuturnya. 

KOMPAS.COM/Titis Anis Fauziyah Pengunjung dari rombongan Jelajah Geopark Gunung Sewu menyusuri Gua Tembus, Selasa (31/1/2023).

Adapun Gunung Sewu resmi dinobatkan sebagai anggota Global Geoparks Networks kedua dari Indonesia, setelah Geopark Gunung Batur pada 2012 pada The 4th Asia-Pacific Geoparks Network (APGN), San'in Kaigan Symposium, Tottori-Jepang, 19 September 2015.

Geopark Gunung Sewu memiliki luas hingga mencapai 1.802 kilomeyer persegi dan terbagi menjadi tiga geoarea, yaitu Gunungkidul, Wonogiri, dan Pacitan.

Baca juga: Itinerary Satu Hari di Pacitan, Bisa ke Goa Gong dan Museum Song Terus

Masing-masing kawasan memiliki geosite, Gunungkidul sebanyak 13 lokasi, Wonogiri sebanyak tujuh lokasi, dan Pacitan memiliki 13 lokasi. Total ada 33 lokasi geosite di Gunung Sewu.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)