KOMPAS.com - Bandara Frankfurt, Jerman, menerapkan sistem biometrik wajah dari proses check-in hingga naik ke pesawat, untuk seluruh pelaku perjalanan dari semua maskapai penerbangan.
"Bersama maskapai penerbangan Lufthansa dan Star Alliance, kami telah menawarkan layanan inovatif ini sejak 2020, sebuah pengalaman - dengan bantuan dari SITA dan NEC - yang diperluas ke seluruh maskapai penerbangan," kata Executive Director Aviation and Infrastructure dari Fraport AG, Dr. Pierre Dominique Prümm, lewat keterangan resmi, Jumat (3/11/2023).
Baca juga:
Adapun SITA merupakan perusahaan di bidang teknologi informasi dan komunikasi perjalanan udara dari Swiss, sedangkan NEC adalah perusahaan multinasional di bidang teknologi informasi dan elektronik dari Jepang.
"Kami adalah bandara di Eropa pertama yang menawarkan perjalanan nirsentuh dan nyaman menggunakan biometrik bagi seluruh pelaku perjalanan," tutur Prümm.
Dalam beberapa bulan mendatang, pihaknya menargetkan untuk melengkapi setidaknya 50 persen dari semua kios check-in dan pintu keberangkatan dengan teknologi tersebut.
Baca juga:
Di Bandara Frankfurt, wajah pelaku perjalanan menjadi boarding pass mereka.
Jika ingin menggunakan sistem ini, pelaku perjalanan wajib melakukan registrasi di ponsel melalui aplikasi biometrik Star Alliance.
Alternatif lain, mereka bisa datang langsung ke kios check-in dengan paspor biometrik mereka. Seluruh proses registrasi hanya memerlukan waktu beberapa detik.
Baca juga: Absen 2 Tahun, Oktoberfest di Jerman Kembali Digelar
Usai terdaftar, pelaku perjalanan bisa melewati pos pemeriksaan yang sudah dilengkapi dengan teknologi face recognition (pengenalan wajah), tanpa harus menunjukkan dokumen fisik.
Teknologi ini telah digunakan oleh lebih dari 12.000 pelaku perjalanan di kios check-in, pos pemeriksaan boarding pass, dan pintu keberangkatan.
Baca juga: Lukisan Monet di Jerman Dilempari Kentang Tumbuk, Ini Kondisinya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.