Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Balap Jetski di Danau Toba, Okupansi Penginapan Capai 50 Persen

Kompas.com - 14/11/2023, 14:15 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, beberapa hari jelang perhelatan Aquabike Jetski World Championship 2023, tingkat keterisian penginapan di sekitar Danau Toba, Sumatera Utara, baru mencapai setengah.

“Keterisian (penginapan di) Danau Toba masih ada di level 50 persen,” ujar Menparekraf dalam acara The Weekly Press Briefing di Jakarta Pusat, Senin (13/11/2023). 

Baca juga: Aquabike Jetski World Championship DIgelar di Danau Toba 22-26

Perhelatan bertema "United Spirit of Lake Tobe" ini dikatakan Sandiaga sudah siap mulai dari transportasi, akomodasi, hingga tempat-tempat wisata. 

Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat untuk datang menyaksikan Aquabike Jetski World Championship 2023 sambil menikmati keindahan alam salah satu tempat dari lima destinasi super prioritas (DSP) tersebut. 

"Akomodasi mulai terpesan, dan masih banyak lagi. Jadi kami ingin mengajak seluruh stakeholders, para wisatawan nusantara untuk datang ke Danau Toba pada 22-26 November 2023," imbuhnya. 

Baca juga: Liburan ke Danau Toba Bisa Naik Super Air Jet, Tarif Mulai Rp 739.000

Dampak ekonomi Aquabike Jetski World Championship 2023

Aquabike Jetski World Championship 2023 akan digelar di Danau Toba, Sumatera Utara 22-26 November 2023.DOK INJOURNEY Aquabike Jetski World Championship 2023 akan digelar di Danau Toba, Sumatera Utara 22-26 November 2023.

Lebih lanjut, ia memproyeksikan ajang sport tourism ini mampu mendongkrak pergerakan wisatawan nusantara sebesar 80 persen dari target 1,2-1,4 miliar pergerakan,serta 20 persen kunjungan wisatawan mancanegara dari target 7,4 juta kunjungan.

Wisatawan mancanegara yang datang, kata dia, diharapkan yang memang sedang ada di Danau Toba dan yang baru datang karena acara balap jetski tersebut. 

Adapun proyeksi pengeluaran (spending) pengunjung saat menghadiri ajang internasional ini diperkirakan sekitar Rp 2-5 juta per wisatawan domestik. 

“Sementara wisman ditargetkan rata-rata sekitar 1.500 dollar AS (Amerika Serikat, sekitar Rp 23,56 juta) per pax atau per kunjungan,” tuturnya.

Angka tersebut, kata Sandiaga, diharapkan dapat menjadi bagian daripada pencapaian devisa pariwisata sampai 10-12 miliar dollar AS sehingga, perputaran ekonomi bisa meningkat hingga 20 persen. 

Baca juga: Kaldera Toba Dapat Kartu Kuning UNESCO, Menparekraf: Belum Ada Kerugian

Banyak acara menarik

Danau Toba di Sumatera Utara.SHUTTERSTOCK/MOHD SHUKRI DAUD Danau Toba di Sumatera Utara.

Menparekraf menyampaikan, daya tarik event (acara) ini salah satunya adalah karena diadakan di empat lokasi berbeda. Adapun empat kabupaten yang akan menjadi tuan rumah adalah Toba, Samosir, Karo, dan Dairi.

"Menarik karena akan diadakan di empat venue (lokasi). Jadi akan ada pergerakan dari kabupaten-kabupaten dengan kunjungan di atas enam jam," tutur dia. 

Ia pun merekomendasikan kepada wisatawan yang datang ke wilayah Toba dan sekitarnya untuk menjajal desa wisata serta menikmati aneka kuliner andalan, antara lain ombus-ombus, arsik ikan mas, dan naniura sebagai kuliner khas. 

Selain perlombaan Aquabike, sebagaimana dilaporkan oleh Kompas.com, Minggu (12/11/2023), pengunjung juga dapat menikmati serangkaian atraksi, pertunjukan budaya, dan festival kuliner yang dihadiri sejumlah UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) lokal.

Baca juga:

Samosir, selain menjadi salah satu lokasi perlombaan, juga akan menjadi tempat pembukaan acara dengan menghadirkan lomba perahu naga.

Adapun Aquabike Jetski World Championship 2023 diperkirakan dapat menyedot lebih dari 100.000 penonton, selain para pembalap dan kru.

Pj Gubernur Sumatera Utara, Hassanuddin berharap ajang tersebut bisa terlaksana dengan baik.

“Kami berharap event ini bisa terlaksana dengan sebaik-baiknya sehingga Aquabike Jetski World Championship bisa memberikan multiplier effect yang besar pada perekonomian Sumatera Utara,” ucap Pj Gubernur Sumatera Utara Hassanudin.

Baca juga: Luhut Larang Pembangunan Hotel Bintang 3 di Danau Toba, Sandiaga Ungkap Alasannya

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com