Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Tips Naik Bus Wisata Jakarta ke PIK, Jangan Kesorean

Kompas.com - 15/11/2023, 16:43 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

4. Beritahu petugas titik turun

Dari pengalaman Kompas.com menaiki rute ini, sebaiknya penumpang menginformasikan titik turun yang diinginkan kepada petugas.

Misalnya ingin turun di Buddha Tzu Chi, beritahu kepada pemandu bus wisata agar diberhentikan.

Sebab, ada kalanya saat penumpang sedang sepi dan tidak ada yang naik atau turun, bus wisata tidak berhenti lama di titik tersebut.

Baca juga: Panduan Lengkap ke Aloha PIK 2, Harga Tiket hingga Tips Berkunjung

5. Duduk lantai dua dekat jendela

Pemandangan PIK 2 Pantjoran dari atas bus wisata Transjakarta, Jumat (10/11/2023). KOMPAS.com/FAQIHAH MUHARRORROH ITSNAINI Pemandangan PIK 2 Pantjoran dari atas bus wisata Transjakarta, Jumat (10/11/2023).

Kalau ingin melihat pemandangan unik dan menarik, sebaiknya kamu langsung naik ke lantai dua dan duduk di kursi dekat jendela.

Bus wisata tingkat ini terdiri dari atap terbuka dan atap tertutup, namun untuk rute BW9 hanya menggunakan bus dengan atap tertutup.

Meski terhalang kaca jendela, suasana kawasan PIK yang dilihat dari ketinggian di lantai dua bus tingkat tetap terasa menyenangkan.

Baca juga: 3 Tips Naik Perahu Gratis di Greenbelt PIK 2, Jangan Lupa Reservasi

6. Naik saat weekdays

Jika ingin suasana yang tidak terlalu ramai, mendapatkan tempat duduk, serta sambil puas berfoto atau membuat konten, ada baiknya kamu naik saat hari kerja (weekdays).

Hal ini karena saat akhir pekan, untuk beberapa rute populer bus wisata akan cukup penuh dan ramai penumpang, terutama kalangan keluarga.

Baca juga: 5 Aktivitas Seru di Pantai Maju PIK, Bisa Piknik Gratis

7. Pahami rute

Ilustrasi bus wisata gratis baru dari TransJakarta bernama Monas Explorer.Dok. Transjakarta Ilustrasi bus wisata gratis baru dari TransJakarta bernama Monas Explorer.

Sebelum naik, ada baiknya untuk mengetahui rute dan waktu perjalanan dari tiap bus wisata agar bisa menentukan dari halte mana kamu akan berangkat dan turun.

Saat ini, ada empat rute bus wisata Transjakarta yang beroperasi. Berikut rutenya:

  • BW1: Sejarah Jakarta (Juanda Istiqlal-Museum Bank Indonesia-Kali Besar Barat 1-Juanda Istiqlal)
  • BW4: Pencakar Langit (IRTI-Balai Kota 1-MH Thamrin 1-Wisma Nusantara-Tosari 1-Dukuh Atas 3-Karet Sudirman 1-Gelora Bung Karno 1-Bundaran Senayan 3-FX Sudirman-GBK Pintu 7-Tosari 2-Plaza Indonesia-MH Thamrin 2-Museum Nasional-Pecenongan 1-Pasar Baru Gedung Kesenian Jakarta-Monas 1-Monas 3-IRTI)
  • BW9: Kota Tua-PIK (Kali Besar 1-Buddha Tzu Chi-Gold Coast-Food Street-PIK 2 Pantjoran-Melody Golf-Pantai Maju-Melody Golf 2-Seberang Food Street-The Piano-Fresh Market PIK-PIK Avenue-Kali Besar 1)
  • BW10: Monas Explorer (IRTI-Gambir 2-Gambir 1-Juanda Iqtiqlal-Monas 1-Monas 2-Monas 3-IRTI)

Baca juga: Wisata PIK 2 Terbaru, Area Kuliner dan Pantai Pasir Putih ala Hawaii

8. Makan dan minum sebelum jalan

Pemandangan dari atas Pagoda Pantjoran PIK, Jakarta UtaraKompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Pemandangan dari atas Pagoda Pantjoran PIK, Jakarta Utara

Selanjutnya, calon penumpang dianjurkan makan dan minum terlebih dahulu sebelum naik ke bus.

Hal ini lantaran aturan bus wisata sama dengan bus TransJakarta secara umum yakni dilarang makan dan minum di dalam kendaraan.

Makan dan minum terlebih dahulu bisa mengantisipasi rasa haus dan lapar karena estimasi durasi satu rute mencapai 45 menit hingga 1 jam sekali jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com