Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Targetkan 200-250 Juta Pergerakan Wisnus Saat Nataru 2024

Kompas.com - 05/12/2023, 08:08 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Total pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) pada momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) ditargetkan mencapai angka 200 hingga 250 juta.

"Data yang kami olah di kebijakan strategis ini, sekitar 2,5 kali lipat jumlah pergerakan masyarakat kita yang akan menimbulkan pergerakan wisnus. Jadi total target (pergerakan saat) Nataru ini 200-250 juta."

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno dalam Program The Weekly Brief with Sandi Uno di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (4/12/2023).

Baca juga: Libur Nataru 2024 Diprediksi Sumbang 107 Juta Pergerakan Wisnus, Ini Destinasi Favorit

Sementara itu, lanjutnya, diharapkan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada Desember 2023 mencapai angka 1 juta.

Sehingga, jika ditambah dengan jumlah wisman hingga Oktober 2023, jumlah kedatangan wisman diharapkan bisa menembus angka 11 juta pada 2023.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

"Angka kedatangan wisatawan mancanegara kita harapkan bisa menembus 11 juta, ini adalah peningkatan dari target 8,5 juta kunjungan pada 2023," katanya.

Pergerakan wisnus sejauh ini

Sebelumnya Sandi memaparkan data perjalanan wisnus kumulatif periode Januari sampai Oktober 2023 yakni 688,78 ribu pergerakan.

Capaian tersebut masih setengah dari target tahun 2023, yakni 1,2 sampai 1,4 miliar pergerakan.

Baca juga: Pergerakan Wisnus 2023 Masih Setengah Target, Pemerintah Akan Buat Penyesuaian

Meskipun begitu, angka pergerakan wisnus tersebut meningkat 11,99 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2022, yakni 615,05 ribu pergerakan.

Sementara itu dilaporkan Kompas.com (4/12/2023), data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat sebanyak 9,49 juta wisman mengunjungi Indonesia periode Januari hingga Oktober 2023.

Angka ini disebut naik 124,3 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu. Sementara angka pada Oktober 2023 sendiri tercatat sebanyak 978.500 kunjungan.

Ilustrasi wisatawan mancanegara di Bali.Dok. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ilustrasi wisatawan mancanegara di Bali.

Adapun negara penyumbang wisman terbanyak ke Indonesia per Oktober 2023 adalah Malaysia dengan 14,16 persen.

Empat negara lainnya secara berturut-turut adalah Australia (13,18 persen), Singapura (9,17 persen), China (7,70 persen), dan Timor Leste (6 Persen).

Baca juga: Tiket Pesawat Mahal Jadi Satu Sebab Beratnya Capai Target Pergerakan Wisnus 2023

Perjalanan wisman ini didominasi moda transportasi udara 58 persen, dengan Bandara Internasional Ngurah Rai, Denpasar, Bali dan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten sebagai dua pintu masuk utama.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com