Tak hanya membaca, anak-anak juga bisa merasa senang di dalam ruang pameran karena adanya instalasi interaktif.
Di Instalasi Peta Interaktif Jalur Rempah, misalnya, kamu dapat membuka botol kaca berisi aneka komoditas, dari jahe hingga kayu manis. Lalu dengan mengangkat botol, akan muncul video peta jalur rempah sesuai bendanya.
Ada juga Instalasi Interaktif Replika Kapal Borobudur, kapal pelayaran besar yang bisa dinaiki pengunjung.
Kapal ini menampilkan perjalanan singkat seolah pengunjung sedang ikut berlayar dan berdagang rempah-rempah menuju negara ataupun benua lain.
Baca juga: Napak Tilas Jalur Rempah Nusantara di Surabaya
Tidak hanya pameran, ada beberapa kegiatan yang digelar gratis dan bisa diikuti pengunjung.
Mulai dari Sesi Berbagi, Sesi Kongkow Akhir Pekan, Sesi Rumpi Rempah, Sesi Aksi untuk Bumi, Sesi Jamuan Negeri Rempah, hingga Sesi Pertunjukan Musik pada setiap akhir minggunya.
“Setiap Sabtu dan Minggu sampai tanggal 31 Desember 2023, pengunjung bisa menikmati konser saat malam dan juga pertunjukan,” kata Junia.
Tak hanya itu, saat akhir pekan, di area luar pameran terdapat area kuliner dan tempat duduk-duduk. Cocok buat nongkrong sambil jajan di tenant yang tersedia.
Baca juga: Wisata Jalur Rempah Indonesia, Apa Itu?
Sambil menikmati aneka instalasi, jangan lupa untuk berfoto dan mengabadikan sejarah jalur rempah di ponselmu. Kamu bisa berfoto di kapal layar ataupun dengan aneka rempah.
Selain di ruang pameran, ada banyak spot foto ciamik saat akhir pekan karena ada area kuliner di depan pameran.
Area kuliner ini dilengkapi lampu-lampu cantik dari beberapa payung yang menggantung di pepohonan. Kursi kayu yang ada juga menambah cantik suasana berfoto.
Baca juga: Pengalaman Masuk Asrama Pelajar Stovia di Museum Kebangkitan Nasional
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.