Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Jadinya Saat Makanan Tradisional Diolah Chef Marriott Hotel?

Kompas.com - 05/03/2020, 21:33 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Program Ayo Makan yang merupakan program tahunan dari Marriott International kembali digelar.

Baca juga: Menjajal Kuliner Indonesia dari 8 Koki Hotel Terbaik Marriott

 

Kali ini dalam rangka mendukung inisiatif pemerintah tentang “10 Bali Baru”, Ayo Makan menyajikan kompetisi adu skill para chef lokal dari seluruh hotel jaringan Marriott yang berada di Indonesia.

Baca juga: 5 Kuliner Tradisional Wajib Dicoba Saat Jalan-jalan ke Pasar Gede Solo

Kompetisi ini menantang 50 chef lokal untuk saling beradu kebolehan meracik sajian tradisional khas dari 5 wilayah yang masuk ke dalam 5 destinasi super prioritas.

Pemilihan konsep ini merupakan salah satu upaya untuk memperkenalkan makanan tradisional Indonesia dari destinasi super prioritas yang belum banyak diketahui orang.

Baca juga: Tips Buka Usaha Makanan Ala Gibran dan Chef Arnold

“Indonesia terkenal dengan nasi goreng, sate, padahal lebih dari itu. Banyak juga makanan tradisional Indonesia yang belum diketahui banyak orang,” ujar Chef Marinka, brand ambassador Ayo Makan sekaligus salah satu juri kompetisi ini dalam acara final kompetisi Ayo Makan di The Westin Jakarta, Selasa (3/3/2020).

“Dikhususkan ke 5 tempat ini untuk menunjukkan kalau jalan-jalan enggak cuman ke Bali aja. Bisa ke 5 tempat ini yang sama-sama cantik dengan makanan daerahnya. Kita semua excited karena ini sesuatu yang baru,” sambung dia.

Setelah ke-50 chef tersebut beradu skill sejak bulan Februari lalu, mereka mendesain dan melakukan riset khusus terhadap makanan yang akan mereka buat. Pada babak final kemarin telah terpilih 10 besar chef yang jadi finalis.

Para chef yang jadi tiga besar pemenang program Ayo Makan bersama dengan penyelenggara sekaligus dewan juri program Ayo MakanSYIFA NURI KHAIRUNNISA Para chef yang jadi tiga besar pemenang program Ayo Makan bersama dengan penyelenggara sekaligus dewan juri program Ayo Makan

Dalam babak final tersebut, setelah melalui proses memasak, makanan hasil kreativitas para chef pun dicicipi langsung oleh dewan juri dan terpilihlah tiga pemenang.

Mereka adalah Chef Heri Purnama, JW Marriott Jakarta dengan hidangan Mandalika Rijstaffel dan Arsik Ikan Mas.

Lalu ada Chef Prassetyo Syahrul Ramdani, Sheraton Grand Jakarta Gandaria City dengan hidangan Ikan Woku Balanga dan Kupat Tahu Tauco.

Terakhir adalah Chef Boy Syahputra Ginting, Four Points by Sheraton Balikpapan dengan hidangan Mangut Tongkol Asap dan Dekke Na Tinombur.

Ilustrasi ikan arsik.Dok. Shutterstock Ilustrasi ikan arsik.

“Saya enggak nyangka bisa masuk ke tiga besar. Untuk hidangan pertama spesial banget, Mangut Tongkol Asap itu ikannya saya asap sendiri. Spesial untuk kayu bakarnya pakai kayu manis kering, tiga hari diasap,” tutur Chef Boy Syahputra Ginting.

Senada dengan Chef Boy, Chef Heri yang merupakan pemenang dari Hotel JW Marriott Jakarta juga mengaku sangat mempersiapkan hidangan yang ia masak.

Untuk hidangan Arsik Ikan Mas, Chef Heri sampai berkonsultasi langsung dengan orang asli Danau Toba.

“Untuk memastikan rasanya tepat sesuai dengan aslinya. Dua sampai tiga kali bikin, minta dia cicipi. Langsung kasih komentar. Sampai akhirnya sudah tepat kata dia, baru saya buat resep standarnya,” tutur Chef Heri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

Travel Update
Australia Siapkan Banyak Resto Halal, Dukung Pariwisata Ramah Muslim

Australia Siapkan Banyak Resto Halal, Dukung Pariwisata Ramah Muslim

Travel Update
Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Travel Tips
Swiss-Belhotel International Rebranding Swiss-Belcourt Serpong Tangsel

Swiss-Belhotel International Rebranding Swiss-Belcourt Serpong Tangsel

Hotel Story
 'Dubai, Anda Siap?': Kampanye Terbaru Dubai untuk Wisatawan Indonesia 

"Dubai, Anda Siap?": Kampanye Terbaru Dubai untuk Wisatawan Indonesia 

Travel Update
Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Jalan Jalan
Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Update
Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Travel Update
Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Jalan Jalan
Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Jalan Jalan
5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com