Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

122 Perjalanan KA Jarak Jauh dan Bandara dari Yogyakarta Dibatalkan untuk April 2020

Kompas.com - 31/03/2020, 20:12 WIB
Yuharrani Aisyah

Penulis

KOMPAS.com - PT KAI Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta akan membatalkan 122 perjalanan kereta api sepanjang April.

Baca juga: Daftar Lengkap 124 Jadwal Kereta Api Jarak Jauh, Lokal, dan KA Bandara yang Dibatalkan

Kebijakan tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mendukung langkah pemerintah mengatasi penyebaran wabah virus corona ( Covid-19 ), sekaligus untuk efisiensi operasional karena jumlah penumpang yang terus menurun.

Baca juga: Cara Daftar Akun KAI Access untuk Batalkan Tiket KA dan Refund 100 Persen

“PT KAI akan mengurangi 122 perjalanan kereta, baik yang diberangkatkan dari Daerah Operasi 6 Yogyakarta maupun kereta yang melintas di wilayah kerja kami,” kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi 6 Yogyakarta Eko Budiyanto di Yogyakarta, mengutip Antara.

Menurut dia, pembatalan 122 perjalanan kereta tersebut efektif berlaku mulai 1-30 April, termasuk di dalamnya untuk perjalanan kereta bandara.

Baca juga: Pembatalan Tiket Kereta Api Bisa Dilakukan Online, Tak Perlu Datang ke Stasiun

Kereta bandara yang dimaksud ialah rute menuju Yogyakarta International Airport (YIA) sebanyak 24 perjalanan dan kereta bandara Adi Sumarmo di Solo Jawa Tengah sebanyak 46 perjalanan.

Sementara sebanyak 52 perjalanan yang dibatalkan merupakan kereta jarak jauh menuju ke arah timur seperti Surabaya, Malang, dan Banyuwangi serta ke arah Jakarta dan Bandung.

Calon penumpang duduk di kursi tunggu yang diberi penanda jarak aman di Stasiun Purwosari, Solo, Jawa Tengah, Senin (23/3/2020). PT KAI DAOP 6 Yogyakarta menerapkan kebijakan pengaturan jarak atau Social Distancing dengan garis pembatas satu meter di area umum pelayanan stasiun untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/aww. ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA Calon penumpang duduk di kursi tunggu yang diberi penanda jarak aman di Stasiun Purwosari, Solo, Jawa Tengah, Senin (23/3/2020). PT KAI DAOP 6 Yogyakarta menerapkan kebijakan pengaturan jarak atau Social Distancing dengan garis pembatas satu meter di area umum pelayanan stasiun untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/aww.

“Biasanya, ada sekitar 30.000 penumpang per hari yang dilayani kereta api di wilayah kerja PT KAI Daop 6 Yogyakarta, namun sejak awal Maret berangsur berkurang bahkan pada akhir Maret jumlahnya di bawah 20 persen,” katanya.

Menurut Eko, pembatalan perjalanan kereta api tersebut berimbas pada pembatalan tiket yang sudah terlanjur dibeli oleh penumpang.

“Penumpang bisa melakukan pembatalan tiket dengan pengembalian 100 persen. Pengembalian secara utuh ini berlaku untuk kereta keberangkatan 23 Maret sampai 29 Mei,” ungkapnya.

Sepanjang Maret, PT KAI Daop 6 Yogyakarta mencatat sudah ada 27.106 penumpang yang membatalkan tiket dan sebanyak 4.754 penumpang melakukan perubahan jadwal keberangkatan.

PT Kerata Api Indonesia (KAI) Daerah Opersional (Daops)9 mengurangi empat perjalanan kereta api yang berangkat dari wilayah operasinyaKOMPAS.COM/BAGUS SUPRIADI PT Kerata Api Indonesia (KAI) Daerah Opersional (Daops)9 mengurangi empat perjalanan kereta api yang berangkat dari wilayah operasinya

Pembatalan tiket dan perubahan jadwal keberangkatan dapat dilakukan di loket stasiun yang sudah ditentukan atau melalui aplikasi KAI Access.

Bagi kereta yang berstatus penugasan atau PSO dari pemerintah, Eko mengatakan, masih beroperasi secara normal, salah satunya adalah kereta komuter Prambanan Ekspres.

“Untuk kereta jarak jauh, dari Yogyakarta masih bisa dilayani menggunakan Bima bagi penumpang menuju Jakarta atau sebaliknya,” katanya.

PT KAI Daop 6 Yogyakarta, lanjut Eko, tetap memperhatikan physical distancing dalam operasional kereta api setiap hari.

Langkah yang dilakukan yaitu memastikan keterisian kereta lokal 75 persen dan untuk kereta jarak jauh bisa dilakukan pemindahan tempat duduk penumpang agar memiliki jarak yang cukup.

(Pewarta : Eka Arifa Rusqiyati | Editor : Ahmad Buchori)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com