Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisatawan di Yogyakarta Membeludak, Kadispar: Fenomena Revenge Tourism

Kompas.com - 05/10/2021, 08:08 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Singgih Raharjo menyebutkan, membludaknya wisatawan pada akhir pekan lalu, Sabtu dan Minggu (2-3 Oktober 2021) adalah bentuk revenge tourism.

"Jadi ini namanya revenge travel atau revenge tourism. Balas dendamnya karena terlalu lama di rumah, pengen meningkatkan daya imunnya tetapi status resmi masih tutup," kata dia saat ditemui di Kompleks Kepatihan Kota Yogyakarta, Senin (4/10/2021).

Singgih melanjutkan, hingga sekarang wisata di DIY yang resmi buka ada 7 tempat saja. Tempat wisata lainnya statusnya masih tutup.

Baca juga: Ada Hoaks soal Wisata Jogja, Ini Daftar Resmi 7 Tempat Wisata di Sana yang Buka

"Namanya wisatawan keinginan cukup besar. Harapan saya baik-baik saja. Dari sisi protokol kesehatan, kemudian yang datang semoga sehat," ujar dia.

Usulkan semua pantai di DIY buka

Sementara itu, Dinas Pariwisata DIY mengusulkan seluruh pantai di DIY untuk dibuka dengan persyaratan khusus yang harus dipenuhi pengelola.

"Persyaratan misalnya QR Code PeduliLindungi dan Visiting Jogja apakah sudah siap atau belum. Saya dapat laporan 20 destinasi di Gunungkidul sudah dapat QR Code," sambung Singgih.

Baca juga: Sultan HB X Usulkan Semua Tempat Wisata di Yogyakarta Buka

Ia melanjutkan, seluruh kabupaten kota sudah mengusulkan tempat wisata untuk mendapatkan QR Code PeduliLindungi. Namun, ia tidak mengetahui secara rinci berapa tempat wisata di tiap kabupaten yang sudah mendapatkan QR Code PeduliLindungi.

Pantai Wediombo, Gunungkidul.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Pantai Wediombo, Gunungkidul.

"Saya belum update kabupaten lain, data yang diterima seluruh kabupaten sudah mengusulkan, baik yang CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environment Sustainability) maupun yang belum," tutur Singgih.

Adapun untuk sertifikasi CHSE, sambung dia, minggu lalu masih ada 160 slot kuota. Namun pada Senin (4/10/2021), kuota sudah terpenuhi. Pihaknya pun menambah jumlah tempat wisata yang mendapatkan sertifikasi CHSE.

"Kalau sekarang total yang mendapatkan (CHSE) 330-an, paling banyak hotel dan restoran. Yang diusulkan buka yang sudah CHSE maupun belum, tetapi mendapatkan QR Code PeduliLindungi, Qris untuk pembayaran," ujar Singgih.

Baca juga: Malioboro Tak Kunjung Dapat QR Code PeduliLindungi, Pemkot Yogyakarta Kembangkan Aplikasi Sendiri

Disinggung soal vaksinasi bagi pelaku wisata, menurut dia sekarang ini hampir seluruh pelaku wisata sudah mendapat vaksinasi dosis pertama. Sedangkan untuk dosis kedua sedang dalam proses.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com