Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandara Schiphol di Belanda Akan Batasi Jumlah Penerbangan demi Iklim

Kompas.com - 29/07/2022, 11:28 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Bandara Schiphol di Amsterdam, Belanda, adalah bandara pertama yang membatasi jumlah penerbangannya untuk membantu melawan perubahan iklim.

Untuk diketahui, dikutip dari Air Transport Action Group (ATAG), sebuah asosiasi non-profit dalam industri transportasi udara, industri penerbangan global bertanggung jawab atas 2,1 persen dari total emisi CO2 serta menjadi bagian dari 12 persen emisi transportasi secara luas. Sebagai perbandingan, emisi dari transportasi darat mencapai 74 persen.

Baca juga: 7 Tips Pertama Kali ke Bandara, Pemula Wajib Tahu

Oleh karena itu, mengurangi jumlah penerbangan berkontribusi mengurangi efek emisi terhadap iklim.

Dikutip dari situs Pemerintah Belanda, bandar udara utama Amsterdam itu memangkas hingga maksimal 444.000 penerbangan per tahun atau 12 persen lebih sedikit dari puncak jumlah penerbangan pada 2019.

Pembatasan jumlah penerbangan itu ditargetkan dilakukan pada November 2023.

Dalam sebuah keterangan, Pemerintah Belanda juga mengungkapkan bahwa bandara tersebut berlokasi di wilayah urban salah satu bagian tersibuk di Negara Kincir Angin. Dengan demikian, operasionalnya berdampak luas bagi warga sekitar.

Baca juga: Bandara di Eropa Membeludak Saat Libur Musim Panas, Banyak Penerbangan Dibatalkan

Termasuk paparan kebisingan pesawat, kesehatan, lingkungan, dan iklim secara umum.

"Pemerintah memutuskan untuk memprioritaskan penanganan gangguan kebisingan, sambil memastikan bandara tetap memenuhi peran ekonominya. Artinya, Bandara Schiphol Amsterdam tidak bisa lagi melebihi batas gangguan kebisingan yang ditetapkan dan secara efektif membatasi pergerakan penerbangan hingga maksimal 440.000 per tahun," demikian tertulis dalam keterangan di situs Pemerintah Belanda, seperti dikutip Kompas.com, Jumat (29/7/2022).

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Seiring dengan rencana tersebut, pemerintah juga berupaya membuka Bandara Lelystad di Kota Lelystad untuk menopang layanan yang semula dilayani di Bandara Schiphol. Namun, ada beberapa hal yang perlu diselesaikan, termasuk perizinan alam dan rute.

Hal itu diperkirakan memakan waktu cukup lama sehingga keputusannya belum akan diambil sebelum musim panas 2024.

Baca juga: Kediri Akan Punya Bandara, Beroperasi Tahun 2023

Menteri Infrastruktur dan Pengelolaan Air Mark Harbers menegaskan, dirinya ingin memberikan kepastian di masa depan terhadap sektor penerbangan dan pihak-pihak yang bekerja di lingkungan bandara.

Menurut dia, keputusan itu dihadirkan untuk membangun keseimbangan baru.

"Ini mungkin berita yang berat untuk sektor penerbangan yang masih dalam pemulihan setelah terdampak pandemi Covid-19. Saya sangat sadar akan itu, jadi kami akan menyempurnakan rincian keputusan ini di Bandara Schiphol Amsterdam bersama penduduk setempat dan pemangku kepentingan industri penerbangan," ujar Harbers dalam situs tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

Travel Update
Australia Siapkan Banyak Resto Halal, Dukung Pariwisata Ramah Muslim

Australia Siapkan Banyak Resto Halal, Dukung Pariwisata Ramah Muslim

Travel Update
Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com