Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkunjung ke Museum Benteng Heritage, Bisa Mampir ke 3 Tempat Ini

Kompas.com - 15/01/2023, 21:01 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Museum Benteng Heritage berada di kawasan yang menyimpan banyak bukti sejarah peradaban Tionghoa.

Oleh karena itu tidak heran bila di sekitar Museum Benteng Heritage juga ditemukan bangunan bersejarah yang diperkirakan sudah ada sejak raturan tahun yang lalu.

Baca juga:

Usai belajar seputar sejarah peranakan Tionghoa di Tangerang, tidak ada salahnya mampir ke tempat yang cukup terkenal di sana.

Wisata dekat Museum Benteng Heritage

Berikut ini adalah beberapa tempat wisata dekat Museum Benteng Heritage yang bisa kamu kunjungi:

1. Mengunjungi Klenteng Boen Tek Bio

Kelenteng Boen Tek Bio merupakan tempat persembahyangan orang Tionghoa yang diperkirakan sudah ada sejak 1684.

Cukup mudah menemukan keberadaan Klenteng Boen Tek Bio karena warna merahnya yang tampak mencolok, serta arsitektur bangunannya yang megah.

Klenteng Boen Tek Bio di kawasan Pasar Lama Tangerang.DOK. KOMPAS.COM/ SUCI WULANDARI PUTRI CHANIAGO Klenteng Boen Tek Bio di kawasan Pasar Lama Tangerang.

Pengurus Kelenteng Boen Tek Bio Tedy Santibalo mengatakan kepada Kompas.com (13/01/2023) bahwa dulunya Klenteng Boen Tek Bio masih berupa bangunan sederhana beratap ijuk.

Barulah setelah dipugar, bangunan kelenteng hadir sebagai tempat beribadah sekaligus wisata religi orang-orang Tionghoa.

Baca juga: 3 Tempat Wisata Bersejarah di Pasar Lama Tangerang

Jaraknya antara Klenteng Boen Tek Bio dan Museum Benteng Heritage cukup dekat, yakni sekitar 70 meter. Wisatawan dapat jalan kaki ke lokasi klenteng sekitar satu menit.

2. Mengunjungi Masjid Jami' Kalipasir

Sama halnya dengan Klenteng Boen Tek Bio, Masjid Jami' Kalipasir diperkirakan sudah ada sejak raturan tahun yang lalu.

Tampak luar Masjid Kalipasir yang terletak di Kelurahan Sukasari, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang. Masjid tersebut merupakan masjid tertua di Kota Tangerang yang berusia 445 tahun.KOMPAS.com/MUHAMMAD NAUFAL Tampak luar Masjid Kalipasir yang terletak di Kelurahan Sukasari, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang. Masjid tersebut merupakan masjid tertua di Kota Tangerang yang berusia 445 tahun.

Dikutip dari laman Kompas.com (22/04/2021), Penasihat DKM Masjid Jami' Kalipasir Achmad Sjairodji mengatakan bangunan ini ditetapkan sebagai masjid pada 1576.

 

Sjairodji mengatakan bahwa Masjid Jami' Kalipasir sudah difungsikan sebagai tempat ibadah sejak 1412. Dulunya bangunan ini masih berupa gubuk kecil dan kawasan tersebut masih berupa hutan.

Lokasi Masjid Jami' Kalipasir berada di seberang sungai Cisadane, tepatnya di Jalan Kalipasir, RT 02. RW 004, Sukasari, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Banten.

Baca juga:

Jarak antara Museum Benteng Heritage dan Masjid Jami' Kalipasir yakni sekitar 170 meter. Wisatawan dapat jalan kaki ke lokasi masjid sekitar dua menit.

3. Menjajal kuliner Pasar Lama Tangerang

Apabila wisatawan berkunjung ke Museum Benteng Heritage pada sore hari, jangan lewatkan mampir menjajal kuliner malam di Pasar Lama Tangerang.

Suasana kawasan kuliner Pasar Lama Tangerang.DOK. KOMPAS.COM/ SUCI WULANDARI PUTRI CHANIAGO Suasana kawasan kuliner Pasar Lama Tangerang.

Kuliner malam di Pasar Lama Tangerang akan nampak ramai didatangi pengunjung mulai pukul 18.00 WIB.

Baca juga: 5 Tips Kulineran di Pasar Lama Tangerang, Butuh Budget Berapa?

Jika ingin berkunjung, wisatawan disarankan untuk membawa uang tunai karena transaksi dengan pedagang makanan di sana tidak melayani transaksi non-tunai.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com