Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiket Kereta Api Mudik Lebaran 2023 Habis Terjual di Sejumlah Rute

Kompas.com - 03/04/2023, 06:15 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jelang libur dan mudik lebaran 2023, kereta api menjadi salah satu moda transportasi yang digemari masyarakat untuk melakukukan perjalanan.

Ini salah satunya terbukti dari tiket kereta api (KA) yang telah terjual habis di beberapa rute tertentu pada tanggal tertentu.

“Ada yang (habis) di beberapa rute pada tanggal-tanggal tertentu dan ada juga yang habis pada kereta api tertentu,” kata VP Public Relations PT KAI Joni Martinus kepada Kompas.com, Minggu (2/4/2023).

Baca juga:

Sebagai informasi, pada musim mudik Lebaran tahun 2023 ini KAI menyiapkan lebih dari 3 juta tiket kereta api jarak jauh.

Rute yang habis terjual

Joni mengatakan, berdasarkan pantauan KAI pada 1 April 2023 pukul 08.00 WIB, penjualan tiket beberapa KA pada periode Angkutan Lebaran 2023 telah mencapai 100 persen.

Beberapa rute yang sudah habis terjual atau okupansi yang sudah dipesan mencapai 100 persen di antaranya untuk rute KA Airlangga (Pasar Senen-Surabaya Pasarturi pp) dan KA Pasundan Tambahan (Kiaracondong-Surabaya Gubeng pp).

Lalu, KA Sri Tanjung (Lempuyangan-Ketapang pp), KA Kahuripan (Kiaracondong-Blitar pp), KA Bengawan (Pasar Senen-Purwosari pp), dan KA Rajabasa (Kertapati-Tanjungkarang pp).

Baca juga:

Sementara itu, beberapa rute KA lainnya juga banyak diminati dan memiliki tingkat okupansi cukup tinggi.

Seperti KA Probowangi (Surabaya Gubeng - Ketapang pp dengan okupansi 99,41 persen.

Selanjutnya ada KA Bukit Serelo (Kertapati - Lubuklinggau pp) 87,29 persen, KA Serayu (Pasar Senen-Purwokerto pp) 79,41 persen, dan KA Tawang Alun (Malang Kota Lama-Ketapang pp) 78,25 persen.

Kendati demikian, kata Joni, KAI berharap masyarakat dapat merencanakan perjalanannya dengan baik karena tiket KA masa Angkutan Lebaran masih cukup banyak tersedia.

“Jika tiket yang diinginkan sudah habis, pelanggan dapat memilih tanggal alternatif atau memanfaatkan fitur Connecting Train di aplikasi KAI Access,” tuturnya.

Fitur ini, Joni menyampaikan, akan membantu memberikan opsi perjalanan dengan mengombinasikan jadwal kereta yang bersifat persambungan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com