Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kota Batik di Indonesia, Di Mana Saja?

Kompas.com - 01/10/2023, 13:40 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

KOMPAS.com - Batik merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang telah mendunia. Bahkan, batik sudah ditetapkan sebagai Intangible Cultural Heritage (ICH) atau Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO pada 2 Oktober 2009 lalu.

Oleh sebab itu, setiap 2 Oktober diperingati sebagai Hari Batik Nasional. Secara historis, batik berasal dari zaman nenek moyang sejak abad ke-17, seperti informasi dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Baca juga:

Sejarah batik di Indonesia memiliki kaitan erat dengan perkembangan Kerajaan Majapahit serta penyebaran ajaran agama Islam di Pulau Jawa. Sejumlah kota di Indonesia merupakan produsen batik dengan motif dan ciri khas masing-masing. 

Ilustrasi membatik.DOK. SHUTTERSTOCK Ilustrasi membatik.

Selain itu, beberapa kota dikenal sebagai Kota Batik lantaran merupakan sentra batik serta mempunyai batik yang khas dan populer. Selain menawarkan beragam koleksi batik, masyarakat bisa belajar proses membatik menggunakan canting saat berkunjung ke Kota Batik.

Kota Batik di Indonesia 

Kompas.com merangkum Kota Batik di Indonesia sebagai berikut

1. Pekalongan 

Museum Batik PekalonganWikimedia Commons Museum Batik Pekalongan

Mendengar nama Kota Batik, tentunya kita akan teringat dengan Kota Pekalongan. Kota di pantai utara Jawa Tengah ini, merupakan salah satu sentra produksi batik terbesar di Indonesia.

Julukan Pekalongan sebagai Kota Batik tidak lepas dari sejarah bahwa produksi batik sudah menjadi nafas kehidupan masyarakat setempat, seperti dikutip dari situs Pemerintah Kota Pekalongan. Produksi batik dilakukan di rumah-rumah penduduk sehingga batik sudah menyatu erat dengan kehidupan masyarakat Pekalongan.

Meskipun tidak ada catatan resmi kapan batik mulai dikenal di Pekalongan, namun diperkirakan warisan budaya tersebut sudah dikenal sejak 1800 di kota ini.

Wisatawan juga bisa menjumpai Museum Batik Pekalongan yang berlokasi di Jalan Jetayu Nomor 3, Panjang Wetan, Kota Pekalongan. Tidak hanya memamerkan koleksi batik, Museum Batik Pekalongan juga menjadi pusat pelatihan dan pembelajaran seputar batik.

2. Yogyakarta

Galeri tempat menjual batik di Kampung Batik Giriloyo, Yogyakarta, pada Jumat (17/12/2021).KOMPAS.com/Ni Nyoman Wira Galeri tempat menjual batik di Kampung Batik Giriloyo, Yogyakarta, pada Jumat (17/12/2021).

Yogyakarta merupakan kota budaya yang juga merupakan salah satu sentra produksi batik di Indonesia. Melansir dari situs Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), pusat porduksi batik tulis khas Keraton Yogyakarta berada di kampung batik tulis Giriloyo.

Tepatnya masuk wilayah Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Hampir 90 persen penduduk Kampung Giriloyo berprofesi sebagai perajin batik.

Selain memproduksi batik, kampung batik Giriloyo juga menyediakan paket wisata edukasi batik. Selain melihat produksi batik, paket wisata ini menawarkan perjalanan wisata ke rumah-rumah tradisional dan makam raja-raja Mataram di puncak Bukit Imogiri.

Baca juga:

Wisatawan juga bisa menjumpai Museum Batik Yogyakarta yang berlokasi di Jalan Dr. Sutomo 13A, Bausasran, Kecamatan Danurejan, Kota Yogyakarta. Museum yang berdiri pada 25 Mei 1977 ini, menempati area seluas 400 meter persegi, seperti dikutip dari situs Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta.

Museum Batik Yogyakarta memiliki sejumlah koleksi, berupa aneka ragam kain batik dengan motif khas Yogyakarta, Solo, Madura, Bali, Cirebon, dan sebagainya. Selain itu, terdapat peralatan membatik mulai dari canting, cap aneka motif, bahan pewarna dan parafin (malam).

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com