Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Ini Waktu Terbaik Mencoba Paralayang di Bukit Langkisau

Kompas.com - 18/04/2016, 17:14 WIB
Muhammad Irzal A

Penulis

PAINAN, KOMPAS.com - Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat memang menyuguhkan banyak tipe destinasi wisata. Mulai wisata alam di Jembatan Akar, bahari di Carocok, Cingkuak, dan Mandeh, hingga wisata olahraga udara di Bukit Langkisau.

Salah satu yang menarik untuk dicoba ialan paralayang di Bukit Langkisau. Kini lokasi tersebut telah menjadi tempat terselenggaranya berbagai kompetisi paralayang tingkat nasional maupun internasional.

Yanto, selaku pengelola sekaligus penemu kawasan tersebut, mengatakan keamanan dan prosedur untuk paralayang di sana sudah terjamin.

"Tempat ini (Bukit Langkisau) aman untuk pemula," ujar Yanto, saat bertugas menjaga bukit tersebut, Sabtu (16/4/2016).

Untuk mencobanya, pengunjung perlu membayar Rp 300.000 dan akan terbang bersama pilot yang telah tersertifikasi oleh Federasi Aero Sport Indonesia (FASI).

Meskipun begitu, menurut Yanto, tidak semua waktu pengunjung dapat mencobanya, dan tidak semua kondisi dapat terbang dengan aman.

KompasTravel merangkum, kapan dan bagaimana kan cara terbaik untuk mencoba Paralayang di Bukit Langkisau.

1. Waktu yang tepat

Paralayang di Bukit Langkisau dibuka setiap hari Rabu, Sabtu, dan Minggu. "Pada hari-hari besar liburan, pengunjung dapat memesan terlebih dahulu, agar pilot bisa mempersiapkan selain hari aktifnya," ujar Yanto yang sudah sejak 1998 tinggal di bukit tersebut.

Pengunjung dapat melakukan atraksi wisata tersebut mulai pukul 09.00 hingga 16.00 WIB. Pengelola akan memfasilitasi di waktu-waktu tersebut tentunya jika didukung oleh cuaca yang baik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Everest, Atap Dunia yang Penuh Sampah

Gunung Everest, Atap Dunia yang Penuh Sampah

Travel Update
Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

Travel Update
8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

Jalan Jalan
Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Travel Update
5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

Jalan Jalan
6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

Hotel Story
5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

Travel Tips
3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

Travel Update
Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Jalan Jalan
The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

Travel Update
Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Jalan Jalan
Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Travel Update
Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Travel Update
Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com