Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dive Trip ke Pulau Atauro di Timor Leste

Dimanakah letak Pulau Atauro? Pulau Atauro terletak sekitar 35 kilometer utara Kota Dili, Timor-Leste, yang dapat dicapai menggunakan speedboat memakan waktu sekitar 1 jam 30 menit.

Mengapa diving ke Pulau Atauro? Dilansir dari situs theguardian.com, “Atauro Island appears to have the most biodiverse waters in the world” sehingga menjadi tujuan yang menarik bagi para penyelam.

Pagi hari sekitar pukul 07.30, saya bergegas menuju dive center langganan saya.

Saya sudah melakukan booking dive trip di dive center tersebut beberapa hari sebelumnya untuk mendapatkan tempat, karena kapasitas dive boat yang terbatas.

Perlu dicatat, demi keamanan, untuk dapat melakukan scubadiving ke Pulau Atauro, dive center mengharuskan penyelam untuk dapat menunjukkan sertifikat scubadiving, minimal Open Water.

Setelah melakukan pembayaran dan menyiapkan peralatan, pada pukul 08.00, saya bersama 4 penyelam lainnya, dipandu seorang dive guide, bergerak menuju pelabuhan menggunakan mobil van milik dive center. Jarak dive center ke pelabuhan cukup dekat.

Setelah berada di atas dive boat, semua penyelam diminta untuk merakit peralatan selam – Buoyancy Compensating Device (BCD) dan regulator ke tanki, sekaligus memastikan semua alat berfungsi dengan baik dan tidak ada yang tertinggal sebelum berangkat.

Setelah perjalanan sekitar 1 jam 30 menit, saya tiba di dive site pertama yang lokasinya tidak sampai 100 meter di sisi timur pantai Pulau Atauro, bernama Green Buoy. Saya bergegas mengenakan wetsuit dan peralatan selam yang telah saya rakit.

Sebelum masuk ke air, semua penyelam diminta untuk melakukan pre-dive safety check untuk kembali memastikan semua peralatan berfungsi dengan baik dan memastikan semua penyelam memiliki dive buddy.

Skipper berteriak “One… two… three… go!”, dan semua penyelam masuk ke air dengan cara rollback dari dive boat.

Jika dalam satu rombongan para penyelamnya memiliki konsumsi udara yang wajar, rata-rata satu kali penyelaman mencapai 60 menit.

Selesai dive pertama, semua penyelam kembali naik ke dive boat dan menuju dive site berikutnya bernama Red Buoy yang letaknya masih di sisi timur Pulau Atauro.

Untuk dapat bertahan lebih lama di dalam air pada dive berikutnya, para penyelam tidak boleh langsung terjun untuk dive kedua dan harus melakukan surface interval selama paling tidak 1 jam.

Dalam 1 jam tersebut, para penyelam saling berbagi mengenai apa saja yang dilihat pada dive sebelumnya sambil menikmati kudapan yang telah disediakan oleh dive center.

Setelah memindahkan BCD dan regulator ke tanki yang baru, para penyelam kembali melakukan pre-dive safety check sebelum melakukan rollback.

Penyelaman kedua tidak kalah menarik. Selalu ada hal yang baru yang dilihat tiap kali dive sehingga tidak akan pernah bosan.

Seusai dive kedua, para penyelam bersantap siang, dan setelah 1 jam surface interval, kembali lanjut melakukan dive ketiga.

Dive ketiga dilakukan di dive site bernama Coral Garden yang lokasinya berada di bagian selatan Pulau Atauro.

Setelah 1 jam di dalam air pada dive ketiga, kami kembali menaiki dive boat dan kembali ke Dili.

Bagi saya, 3 dive dalam sehari sudah sangat cukup. Cukup puas melihat keindahan alam bawah laut dengan kondisi badan yang tidak terlalu lelah.

Sesampainya di pelabuhan di Dili, mobil van sudah siap untuk mengantarkan para penyelam kembali ke dive center.

Sebelum pulang ke tempat tinggal atau hotel masing-masing, di dive center, para penyelam mengisi logbook masing-masing.

Logbook sangat berguna sebagai referensi para penyelam untuk melakukan dive selanjutnya, serta untuk melihat sejauh mana pengamalan seorang penyelam dan apa saja yang telah dilihat. (ARYA DARU PANGAYUNAN, S.I.P., diplomat Republik Indonesia yang saat ini bertugas di KBRI Dili, Timor Leste sebagai Sekretaris Ketiga Fungsi Politik)

https://travel.kompas.com/read/2019/01/30/083600827/dive-trip-ke-pulau-atauro-di-timor-leste

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke