Acara ini terbuka untuk umum dan gratis. Masyarakat cukup mendaftarkan diri ke laman pkn.kebudayaan.id untuk mendapatkan tiket masuk.
PKN merupakan perwujudan amanah Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan. Perhelatan ini menjadi rangkaian dari perwujudan strategi kebudayaan, yaitu memfasilitasi ruang ekspresi keberagaman budaya dan mendorong interaksi budaya guna memperkuat kebudayaan yang inklusif.
Acara ini dikemas dengan apik sehingga kamu bisa bersenang-senang sambil belajar mengenal kebudayaan bangsa. Berikut rekomendasi aktivitas yang bisa kamu lakukan di Pekan Kebudayaan Nasional :
1. Berburu Kuliner Khas Daerah
Dalam acara ini juga banyak makanan unik seperti burger tempe, cookies tempe, dan pancake tempe. Ada juga makanan khas Simeulue Aceh, memek.
Tidak hanya makanan, pengunjung juga dapat membeli aneka buah-buahan, jamu-jamuan, kopi dan jajanan tradisional seperti klepon, lumpia, dan jajanan pasar lainnya.
2. Bermain Pemainan Tempo Dulu
Permainan tradisional yang bisa dimainkan seperti egrang, engklek, sumpitan, gangsing, congklak, hadang, dedorongan, dan masih banyak lagi. Tempat diadakannya kegiatan ini berada pada halaman timur, parkir selatan GBK.
Ada pula kompetisi permainan tradisional. Kompetisi yang diadakan juga mengunakan permainan tradisional seperti, kompetisi teropah panjang dan egrang, kompetisi lari balok, dan kompetisi padang. Kompetisi juga bisa dimainkan atau diikuti oleh pengunjung.
3. Mengenal Budaya Lokal
Setiap sudut ruang yang ada dalam Istora Senayan, Jakarta dipenuhi dengan spanduk, poster, hingga infografik, agar pengunjung bisa membaca sekilas dan mengetahui bagaimana kebudayaan Indonesia berkembang.
Misalnya pameran “Pesona Wastra Indonesia” yang akan memamerkan wastra dari berbagai daerah di Indonesia. Ada pula pameran imajinasi desa pemajuan kebudayaan. Para pengunjung dapat mempelajari kekhasan setiap daerah serta budaya yang dikembangkan.
Kamu juga dapat menikmati karya seni rupa dalam, Pameran Seni Rupa "Wajah Indonesia". Pameran karya seni rupa "Wajah Indonesia" menampilkan keragaman ekspresi manusia Indonesia dari berbagai kalangan dan berbagai latar belakang wilayah melalui multiinterpretasi wajah.
4. Mengenal Wayang Daun
Bahan-bahan tersebut membuat wayang menjadi mahal dan eksklusif. Wayang daun memperkenalkan wayang yang dibuat dari limbah daun kering.
Wayang daun memadukan tiga macam keterampilan, yaitu keterampilan dalam seni lukis, seni patung dan desain interior. Karena daun kering yang satu dan lainnya memiliki karakteristik berbeda, kreativitas dan imajinasi menjadi kunci dalam pembuatan wayang daun.
5. Mencoba Pijat Cimande
Pijat Cimande merupakan pijat tradisional khas Cimande yang bisa menyembuhkan masalah urat, pegal-pegal, hingga patah tulang.
Cimande dikenal sebagai pusat ahli tulang. Namun ahli tulang Cimande bukanlah dokter spesialis, melainkan ahli tulang tradisional yang mewariskan ilmu mengenai kesehatan secara turun-temurun.
Untuk dapat menikmati pijat ini, pengunjung harus mendapatkan voucher. Nikmati pijatan yang membuat kaki, tangan, atau badan kamu terasa ringan kembali.
6. Mengenal lima tradisi pemakaman Indonesia dan Mumi Indonesia
Selain itu, mumi asli Indonesia dari Makassar turut dihadirkan. Semuanya disajikan dalam tata pamer yang menarik dengan informasi ringan nan padat.
Pameran ini dipersembahkan dengan harapan agar kita makin menghargai dan menjaga situs-situs pemakaman di Indonesia. Sebab, beragam khazanah ritual dan situs pemakaman tersebut merupakan bagian dari perjalanan sejarah Nusantara yang kaya.
7. Berburu kerajian dari kayu
Pada acara Pekan Kebudayaan Nasional, tepatnya tanggal 7–13 Oktober 2019, Hobikayu mengikuti dan mengisi stand pameran untuk seni kriya. Mereka mengadakan lokarya tentang seni kriya kayu.
Barang yang dijual semu berbahan dasar kayu dari perabutan rumah tangga, pernak-pernik hiasan rumah sampai kaca mata dan jam tangan terbuat dari kayu.
8. Menikmati Petunjukan Artis Ternama
Pekan Kebudayaan Nasional juga menghadirkan pengisi acara dari musisi papan atas Indonesia seperti, Maliq & d’Essentials pada Selasa, 8 Oktober 2019 jam 16.30 – 17.30 WIB di Panggung Siger, Parkir Selatan. Danilla Riyadi di Panggung Kaebauk, Istora Senayan pada Kamis, 10 OKTOBER 2019 di jam 19:15 -20:15 WIB.
Juga ada penampilan dari Teater Tradisi Miss Tjijih di Panggung Nusantara, Istora Senayan pada Rabu, 9 OKTOBER 2019 16.30 – 17.30. Tak lupa PKN juga menghadirkan Didi Kempot di hari Kamis, 10 Oktober 2019 di Panggung Siger, Parkir Selatan, jam 20.15 – 21.15 WIB.
https://travel.kompas.com/read/2019/10/08/130800627/banyak-yang-seru-8-pilihan-aktivitas-di-pekan-kebudayaan-nasional