Makan Enak di Bali, Mampir ke Uni Restaurant Bergaya Jepang-Perancis

Seafood Restaurant yang memiliki konsep casual fine dining ini menyuguhkan hidangan laut dengan gaya Jepang dan Perancis.

Dua sosok di balik restorant ini adalah chef Steven Skelly dan mixiologist Nicolas Lento.

Saat masuk ke dalam restoran terasa langsung nuansa Jepang dari lukisan “Ombak Kanagawa yang Dahsyat” seni grafis ikonik dari Katsushika Hokusai dilukis pada tembok restoran ini.

Lalu pengunjung dapat melihat live cooking di tengah restoran yang dikelilingi meja dan kursi ala kedai sushi di Jepang.

Restoran ini menyajikan hidangan laut dengan gaya Jepang dan Perancis. Restoran ini cocok bagi kamu yang ingin menikmati makanan seafood yang mewah.

Di bawah tuna diberi wasabi yang rasa pedasnya langsung menusuk hidung. Di atas tuna diberi caviar yang menambah kesan mewah pada hidangan.

Pada hidangan pembuka ini pengunjung tidak disediakan sumpit melainkan mengunakan kedua jari untuk mencubit dan langsung memasukan sashimi tuna kedalam mulut.

Untuk membersihkan lidah dari rasa laut yang pekat, disediakan jahe untuk menetralisir rasa yang pekat di lidah.

Hidangan selanjutnya adalah Coddle egg. Yang terdiri dari kuning telur, spring onion, bawang merah, dan bahan-bahan lainnya.

Di atasnya tak lupa diberi sentuhan mewah dari caviar. Terdapat krim bagian atas yang rasanya sedikit asam dan dingin namun rasa telur kuning yang di bawah hangat dan sudah diolah dangan bumbu dan rempah.

Selanjutnya ada Seared Hamachi with seaweed salad, hidangan berbahan pokok ikan hamachi (yellowtail). Ikan hamachi dipanggang hingga permukaannya saja yang masak tetapi bagian dalamnya masih mentah. Serta masih memiliki tekstur kenyal dari ikan.

Ikan yang sering ditemui di perairan Samudera Pasifik ini diolah dengan macam-macam jenis rumput laut seperti sea grapes (anggur laut) yang berbentuk mirip dengan anggur namun jauh lebih kecil, sea broccoli (brokoli laut) yang teksturnya sedikit keras dan renyah, rumput laut wakame.

Rasa yang ditumbukkan sangat segar, sedikit asam dan tekstur dari ikan sangat segar dan empuk.

Daging kepiting yang besar-besar diselipkan pada lasagna. Sajian ini juga diberi sentuhkan krim yang di atasnya berbentuk seperti busa.

Rasanya sangat creamy tetapi terdapat rasa segar dari irisan timun. Rasa kepiting segar walaupun rasa krim cukup berat. Ketika lidah bertemu daging kepiting akan terasa rasa manis kepiting yang cukup kuat.

Lalu dilanjutkan dengan roasted grouper with calmari. Ikan kerapu dan cumi dipadukan dengan jamur khas Jepang dengan saus khusus.

Daging ikannya sangat lembut dan sari ikan seakan lumer di mulut saat digigit. Kulit ikan diolah hingga sangat garing.

Tekstur cumi yang kenyal ditambah ikan kerapu yang dalamnya sedikit kering, serta rasa jamur yang khas, membaur jadi satu saat dikunyah.

Untuk dessert, Uni Restaurant memiliki satu makanan penutup yang bikin penikmatnya ketagihan. Dessert yang dikeluarkan adalah hot chocolate mousse with chocolate sponge and vanilla ice creams yang berasal dari Perancis..

Hidangan manis satu ini bisa memiliki rasa yang membuat ketagihan. Dari bawah disusun chocolate sponge yang menyerupai brownies namun taksturnya lebih ringan, rasa tidak terlalu manis namun cokelat banget.

Di atasnya disusul dengan vanilla ice cream yang manis dan menutupi chocolate sponge. Setelah keduanya tersusun dengan rapi lalu dibilas dengan chocolate mousse cair.

Selain itu pengunjung juga bisa menikmati set menu dari appetizer hingga dessert dengan harga mulai Rp 370.000.

Dengan harga tersebut pengunjung bisa menikmati 5 hidangan dari Uni Restoran. Restoran ini akan melayani pengunjungnya yang mencari makan malam sejak pukul 18.00 hingga 24.00 WITA.