Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Nasib Sederet Tempat Bekas Olimpiade di Berbagai Negara yang Masih Digunakan, Seperti Apa?

KOMPAS.com - Olimpiade Tokyo 2020 kini tengah berlangsung di Jepang. Ajang olahraga tersebut mempersiapkan 43 lokasi perlombaan, termasuk 8 lokasi baru yang dibangun secara khusus untuk perhelatan akbar tersebut.

Sebagaimana diketahui, acara olahraga semacam ini digelar dalam selang waktu yang cukup lama. Lalu apa yang terjadi pada tempat-tempat tersebut saat ajang olimpiade berakhir?

Berikut ini sejumlah tempat bekas olimpiade yang digunakan ulang dengan beragam fungsi menarik yang dirangkum dari Lonely Planet.

Stadion Olimpiade Sochi,Rusia

Stadion olimpiade pertama di Sochi digunakan untuk ajang Olimpiade Musim Dingin tahun 2014 silam. Stadion ini masih berdiri hingga saat ini.

Stadion tersebut mengalami banyak renovasi untuk perhelatan Piala Dunia di Rusia tahun 2018 lalu. Sejak saat itu, stadion ini digunakan sebagai markas tim sepak bola PFC Sochi.

Stadion Olimpiade London, Inggris

London pernah menjadi tuan rumah untuk olimpiade musim panas pada tahun 2012. Stadion Olimpiade London yang menjadi tempat perhelatan akbar itu terletak di Queen Elizabeth Olympic Park, London E20 2ST, Inggris.

Meski acara telah selesai bertahun-tahun silam, stadion ini masih bisa dijumpai hingga kini. Stadium olimpiade London kini dialihfungsikan menjadi tempat beragam olahraga dilakukan. Stadion juga menjadi rumah untuk tim sepak bola West Ham United.

Richmond Oval, Kanada

Olimpiade Musim Dingin 2010 digelar di Kanada selama Februari. Vancouver menjadi tuan rumah dari olimpiade tersebut.

Richmond Oval menjadi salah satu fasilitas yang dibangun khusus untuk perhelatan akbar tersebut. Richmond Olympic Oval merupakan arena speed-skating yang hingga kini masih difungsikan pemerintah setempat.

Saat ini, Richmond Oval masih bisa dijumpai dan digunakan sebagai pusat komunitas beragam olahraga.

Lysgardsbakkene Ski Jumping Arena, Norwegia

Norwegia pernah menjadi tuan rumah untuk Olimpiade Musim Dingin pada 1994 silam. Kota Lillehammar pun membangun beragam fasilitas untuk menunjang ajang olahraga tersebut.

Salah satunya adalah Lysgardsnakkene Ski Jumping Arena. Fasilitas ini merupakan tempat perlombaan ski lompat dalam olimpiade tersebut.

Meski sudah lebih dari 20 tahun berlalu sejak oimpiade berakhir, fasilitas ini masih ada. Lysgardsnakkene Ski Jumping Arena kini masih difungsikan dengan baik. Tempat ini juga menjadi tempat berlangsungnya Winter Youth Olympics pada 2016 silam.

Barra Olympic Park, Brazil

Brazil mengeluarkan banyak biaya untuk menyelenggarakan Olimpiade Rio de Janeiro pada 2016. Pemerintah bahkan membangun beragam fasilitas dan gedung untuk menyambut para atlet.

Salah satu fasilitas yang dibangun secara khusus untuk menyambut olimpiade tersebut adalah Barra Olympic Park.

Setelah olimpiade tersebut berakhir, Barra Olynpics Park kini dialihfungsikan untuk beragam acara dan kegiatan. Lokasi itu juga menjadi lokasi beragam konser, termasuk Multishow Awards yang diselenggarakan pada 2018.

Stadion Nasional Beijing, China

Stadion Nasional Beijing yang dijuluki dengan nama Bird's Nest merupakan stadion tempat berlangsungnya Olimpiade Musim Panas Beijing 2008.

Stadion memiliki arsitektur yang menawan dengan memadukan karya arsitek internasional dengan seniman asal China bernama Ai Weiwei.

Hingga saat ini, Stadion Nasional Beijing masih berdiri dan berfungsi dengan baik. Tempat ini sering digunakan sebagai pertandingan sepak bola. Beijing juga terpilih sebagai tuan rumah Olimpiade Musim Dingin tahun 2022 mendatang.

https://travel.kompas.com/read/2021/07/31/092758227/nasib-sederet-tempat-bekas-olimpiade-di-berbagai-negara-yang-masih-digunakan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke