Mengenal Festival Tanabata yang Digelar Lagi di Jepang Setelah Vakum 2 Tahun

KOMPAS.com – Salah satu festival yang rutin digelat di Jepang setiap tahunnya adalah Festival Tanabata.

Meski begitu, festival ini sempat terhenti selama 2 tahu, yakni pada 2020 dan 2021 akibat pandemi Covid-19.

Tahun 2022 ini, Festival Tanabata digelar lagi, tepatnya pada Hari Jumat sampai Minggu, 8-7 Juli 2022.

Lantas, apa itu Festival Tanabata? Dilansir dari Antara, Sabtu (9/9/2022), Festival Tanabata juga dikenal dengan festival bintang atau haoshi matsuri.

Ini merupakan festival tahunan terkenal di Jepang yang digelar setiap akhir pekan pertama bulan Julia tau biasanya 7 Juli.

Festival Tanabata digelar untuk menyambut musim panas dan merupakan kisah legenda yang berasal dari China.

Tanabata mengisahkan Dewi Tenun bernama Orihime yang jaruh cinta kepada seorang pengembala bernama Hikoboshi.

Namun, cinta mereka mendapat halangan dari ayah Orihime, yakni Dewa Langit bernama Tantei.

Sang ayah kemudian memberi syarat bahwa jika ingin bertemu kembali, mereka harus bekerja keras.

Akhirnya, mereka hanya diperbolehkan bertemu sekali dalam setahun, tepatnya setiap 7 Juli yang diperingati dengan Festival Tanabata.

Jalannya Festival Tanabata

Adapun Festival Tanabata tahun 2022 ini digelar dengan parade di jalan, tepatnya selatan Stasiun Hiratsuka.

Festival dibuka dengan pertunjukan musik tradisional yang diiringi parade dari berbagai kalangan, mulai perusahaan, sekolah, dan komunitas.

Mereka kemudian menari dengan gerakan serupa yang diiringi musik bertemakan Festival Tanabata.

“Festival ini juga bertujuan memperingati hari ulang tahun ke-90 Kota Hiratsuka,” kata Manajer Festival Tanabata Hiratsuka, Hara Tadashi kepada Antara.

Para pengunjung bisa membeli kertas dan menuliskan harapan-harapan mereka untuk kemudian digantung di pohon bambu.

Ada pula berbagai permainan dan pertunjukan bagi anak-anak maupun keluarga saat Festival Tanabata.