Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisata Konservasi di Lembah Cilengkrang

Kompas.com - 19/12/2015, 13:51 WIB
Avo Juhartono, pegiat lingkungan di Kuningan, ikut mencetuskan ide pengelolaan Lembah Cilengkrang. Lembah yang tahun 1960-an menjadi persembunyian gerombolan perampok itu, kini setiap Lebaran dan hari libur dikunjungi ratusan orang.

”Saat ini masyarakat hutan rentan naik kembali membabat hutan karena mereka kian miskin. Akses masuk hutan yang dibatasi pemerintah harus juga diimbangi dengan pemberdayaan ekonomi mereka,” kata Avo.

Beberapa fasilitas bisa dikembangkan dengan dukungan TNGC atau pemerintah daerah, misalnya penyediaan tempat penginapan, rumah makan, atau pusat oleh-oleh di dekat obyek wisata.

Tanaman jambu biji dan alpukat yang ada bisa dikembangkan dengan menjadikan kawasan itu sebagai sentra buah- buahan tropis di Kuningan.

Lembah Cilengkrang masih minim promosi. Fasilitas pariwisata yang masih terbatas menyembunyikan kecantikan lembah di Gunung Ciremai ini, sekaligus belum mampu mengangkat kesejahteraan warganya. (Rini Kustiasih)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com