Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jogja Gangsa Nagari Menjadi Duta Wisata Lewat Seni Karawitan

Kompas.com - 10/01/2017, 19:27 WIB

”Kami berharap, setelah lulus nanti dan kembali ke negara asalnya, mereka bisa menjadi duta wisata untuk Indonesia karena mempromosikan seni budaya, khususnya budaya Jawa,” ujarnya.

Salah satu penabuh dalam grup karawitan ini, Signe Rasmusen, mahasiswa Jurusan Karawitan ISI Yogyakarta asal Denmark, menilai keistimewaan musik karawitan terdapat pada keragaman suara yang dihasilkan berbagai macam alat musik.

”Perpaduan berbagai jenis warna suara yang berasal dari berbagai macam instrumen melahirkan paduan musik dinamis yang lembut dan manis,” ujar Signe.

Sementara anggota Jogja Gangsa Nagari lainnya, Ekaterina Golikova, mahasiswa Jurusan Sastra Indonesia UGM asal Rusia, mengaku jatuh cinta dengan kesenian karawitan dan berniat mengenalkan kesenian ini di negara asalnya nanti.

Sebelum pementasan ini, Jogja Gangsa Nagari, yang mayoritas personelnya baru mengenal instrumen musik tradisional Jawa, berlatih setidaknya dalam 10 kali pertemuan.

Meski dalam waktu sedikit, instruktur yang juga dosen Karawitan ISI Yogyakarta, Anon Suneko, mengaku tak ada kendala apa pun selama latihan.

Sebagai penggagas, Kimpling berharap program dan gerakan sejenis Jogja Gangsa Nagari bisa mendapatkan perhatian lebih baik dari pemerintah pusat dan daerah.

Jika dibina berkelanjutan, program seperti ini dapat menjadi media promosi global untuk meningkatkan kunjungan wisata ke Tanah Air. (DIMAS W NUGRAHA)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 10 Januari 2017, di halaman 12 dengan judul "Menjadi Duta Wisata Lewat Seni Karawitan".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com