"Charity Open Trip", Serunya Jalan-jalan Sambil Donasi Buku!

KOMPAS.com - Traveling tak melulu soal menikmati perjalanan yang muaranya kenikmatan jiwa karena perjalanan tersebut. Berwisata juga bisa sambil berdonasi dan itu langsung dilakukan di lokasi perjalanan.

Kira-kira seperti itulah gambaran perjalanan Charity Open Trip yang diikuti oleh Harival Zayuka, traveling influencer bersama 24 wisatawan lainnya dan Komunitas Jendela Jogja ini,-- startup Open Trip, serta PT Telekomunikasi Indonesia Tbk melalui program Siaga Natal dan Tahun baru.

Perjalanan yang digelar sejak 22 Desember 2017 sampai 26 Desember 2017 itu dilakukan sembari melakukan bakti sosial berupa donasi buku dan belajar bersama anak-anak di kawasan Ngemplak, Desa Sinduadi, Sleman, Yogyakarta. Bonusnya, para wisatawan bisa menikmati beraram destinasi indah yang mengesankan di Yogyakarta dan sekitarnya.

"Lewat open trip ini kami ingin berbagi pengalaman berwisata yang lebih berkesan kepada traveler yang ingin berbagi kebaikan dengan anak-anak di Ngemplak," kata David Cuh Sihotang, pendiri sekaligus CEO Open Trip," Selasa (26/12/2017), usai perjalanan.

Perjalanan tersebut dimulai dari Jakarta menuju Yogyakarta menggunakan bus. Tiba di Yogyakarta, Open Trip mengajak peserta mengunjungi Ngemplak untuk berbagi buku dan belajar bersama anak-anak di desa itu.

"Asyik kok, saya beruntung bisa punya kesempatan untuk berbagi cerita, pengalaman, dan belajar bersama teman-teman kecil ini. Sebenarnya, memang sudah dulu fokus pada kegiatan donasi buku dan berbagi pengalaman seperti ini di beberapa daerah. Tapi, ini pertama kalinya di Yogyakarta. Anak-anaknya juga seru, dan terbuka untuk berbagi dengan kami," tutur Harival Zayuka, traveling influencer.

Dok Open Trip Perjalanan yang digelar sejak 22 Desember 2017 sampai 26 Desember 2017 itu dilakukan sembari melakukan bakti sosial berupa donasi buku dan belajar bersama anak-anak di kawasan Ngemplak, Desa Sinduadi, Sleman, Yogyakarta. Bonusnya, para wisatawan bisa menikmati beraram destinasi indah yang mengesankan di Yogyakarta dan sekitarnya.

Selepas kegiatan donasi, seluruh peserta diajak uji adrenalin. Menggunakan mobil off-road, mereka berpetualang menikmati serunya rute Merapi Lava Tour.

Made Utari Dwiyani, Chief Design Officer Open Trip mengatakan, Charity Trip memang ingin memperkenalkan layanan Open Trip yang berupaya menghubungkan antara pimpinan perjalanan (trip leader) dengan wistawan (traveler) yang mencari paket wisata yang kaya pengalaman, unik, dan berkesan.

"Trip leader akan dengan mudah memberikan penawaran destinasi wisata, mengetahui data para wisatawan yang ikut trip dan menerima umpan balik sebagai sarana meningkatkan pelayanan dengan cara mendapatkan ulasan yang diberikan oleh para traveler di dalam aplikasi ini," ujar Utari.

Open Trip sendiri merupakan aplikasi marketplace yang mempertemukan trip leader yang menawarkan pengalaman wisata (trip) dan traveler yang mencari pengalaman wisata unik dan mengesankan.