Itinerary Wisata Padang-Bukittinggi 3 Hari 2 Malam, Indahnya Ranah Minang

JAKARTA, KOMPAS.com - Provinsi Sumatera Barat menyimpan alam yang indah dan cocok menjadi salah satu tujuan wisata. Salah satu destinasi wisatanya yaitu Bukittinggi.

Menurut Direktur Raun Sumatra Tour & Travel Ucok T Syahnur, Bukittinggi dikenal sebagai salah satu destinasi wisata favorit wisatawan yang menginginkan udara sejuk.

"Bukittinggi terkenal kota sejuk ya kota wisatanya. Jadi wisatawan lebih banyak atau minat ke lembah-lembah, pegunungan-pegunungan, udaranya yang berhawa sejuk dan dingin," kata Ucok kepada Kompas.com, di sela-sela acara TTC Travel Mart Jakarta 2020, Senin (17/2/2020).

Baca juga: Wisata Bukittinggi, Contek Itinerary 1 Hari Jelajah Ngarai Sianok

Adapun tempat-tempat wisata di Bukittinggi yang wajib dikunjungi di antaranya Jam Gadang, Pasar Atas, Ngarai Sianok, dan Lobang Jepang.

Ucok mengatakan agen perjalanannya memiliki paket wisata ke Bukittinggi yang bisa menjadi salah satu pilihan wisatawan.

Harga paket wisata selama 3 hari 2 malam di Padang dan Bukittinggi ini dihargai mulai dari Rp 1,2 juta, belum termasuk tiket pesawat.

Berikut itinerary dan panduan lengkap wisata ke Padang dan Bukittinggi 3 hari 2 malam:

Hari pertama tiba di Padang menuju Bukittinggi

Peserta tur akan tiba di Bandara Internasional Minangkabau, lalu dijemput oleh tim agen perjalanan wisata.

Para peserta langsung memulai perjalanan wisata diawali dengan tur Kota Padang dan mengunjungi pantai Muaro Lasak, Monumen IORA dan Jembatan Siti Nurbaya.

Baca juga: Jalan-jalan ke Jalur Padang-Bukittinggi, Pemandangannya Aduhai

KOMPAS.com/KAHFI DIRGA CAHYA Air terjun Lembah Anai, Jalan Raya Padang-Bukittinggi, Tanah Datar, Sumatera Barat

Selepas menikmati pemandangan di pantai dan beberapa tempat wisata di Kota Padang, peserta kembali melanjutkan perjalanan ke Bukittinggi dengan melalui Air Terjun Lembah Anai.

Salah satu tempat yang tidak boleh dilewatkan jika ke Sumatera Barat adalah Air Terjun Lembah Anai. Perjalanan akan berhenti sejenak di sini agar peserta bisa berfoto dan menikmati pemandangan air terjun dengan rindangnya pepohonan di sekelilingnya.

Air Terjun Lembah Anai memiliki keunikan karena letaknya yang berada di pinggir Jalan Raya Padang-Bukittinggi, tepatnya di kaki Gunung Singgalang.

KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG Wisatawan saat mengunjungi wisata Lobang Jepang di Taman Panorama, Bukittinggi, Sumatera Barat, Minggu (30/4/2017). Lobang Jepang saat ini dibuka untuk umum sebagai tempat wisata, dengan total panjang 1,5 kilometer yang dapat dijelajah wisatawan.

Selanjutnya, usai puas di Air Terjun Lembah Anai, peserta melanjutkan perjalanan ke Pusat Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau atau Minangkabau Village di Padang Panjang.

Setelah selesai melihat dan belajar tentang kebudayaan Minangkabau di sana, peserta akan melakukan santap siang di restoran Pak Datuk atau Sate Mak Syukur. Kedua restoran itu terkenal karena memiliki hidangan dengan cita rasa dan bumbu rempah-rempah khas Sumatera Barat.

Usai makan siang, peserta diajak mengunjungi Pandai Sikek yang dikenal dengan kerajinan Songket dan ukiran kayu.

Baca juga: Resort di Tengah Kota Wisata Bukittinggi yang Menawan

Kemudian, peserta mengunjungi Taman Panorama, Ngarai Sianok, dan pemandangan Great Wall sebelum check in hotel di Bukittinggi.

Para peserta akan tiba di hotel dan dilanjutkan makan malam, lalu acara bebas. Hari pertama perjalanan wisata Padang - Bukittinggi pun selesai.

Hari kedua peserta menuju Lembah Harau - Batusangkar

Peserta memulai perjalanan wisata hari kedua diawali dengan sarapan di hotel. Usai sarapan, peserta akan diajak membeli oleh-oleh Kerupuk Sanjai Ummi yang terkenal di Bukittinggi, Sumatera Barat.

https://pesona.travel Lembah Harau, Sumatera Barat.

Selepas membeli oleh-oleh, peserta melanjutkan perjalanan ke Lembah Harau yang merupakan salah satu lembah terindah di Indonesia.

Tempat ini dikelilingi batu granit terjal dengan warna-warni yang indah. Ketinggian batu tersebut bisa mencapai 100 hingga 500 meter.

Lembah Harau biasa dilewati pengendara yang akan menuju Pekanbaru dan Riau. Mereka biasa berhenti dan berfoto sejenak dengan pemandangan indah lembah tersebut.

Puas menikmati indahnya pemandangan Lembah Harau, peserta lalu makan siang sejenak sebelum melanjutkan perjalanan ke Batusangkar via Tabek Patah dan Kiniko Home Industri.

SENDY ADITYA SAPUTRA Peserta Tour de Singkarak (TdS) 2014 disambut dengan tarian khas Minang sebelum memasuki Istano Basa Pagaruyung, di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Senin (9/6/2014).

Perjalanan wisata di Batusangkar, peserta akan diajak mengunjungi Istana Raja Pagaruyung. Peserta akan melihat bangunan istana yang dilengkapi dengan beragam ukiran, bentuk dan warna. Uniknya, beragam ukiran tersebut menyimpan falsafah, sejarah, dan budaya Minangkabau.

Selepas menikmati dan belajar tentang budaya Minangkabau di Istana Pagaruyung, peserta akan kembali ke Bukittinggi melalui Danau Singkarak.

Danau ini telah menjadi ikon pariwisata Sumatera Barat sejak digelarnya kegiatan olahraga dan pariwisata internasional "Tour de Singkarak".

Baca juga: Makan Bajamba di Museum Istano Basa Pagaruyung

Peserta bisa berfoto dan menikmati pemandangan indah dari danau populer Sumatera Barat ini.

GARRY ANDREW LOTULUNG Lembah Harau di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat.

Usai dari Danau Singkarak, peserta tiba di penginapan dan bisa melakukan acara bebas dan makan malam.

Hari ketiga perjalanan ke Desa Lawang Danau Maninjau

Perjalanan wisata hari ketiga dimulai dengan sarapan di penginapan dan dilanjutkan dengan proses check out.

Kunjungan pertama peserta pada hari ketiga yaitu ke Desa Lawang Area yang terkenal dengan pemandangan indah Danau Maninjau.

KOMPAS/DODY WISNU PRIBADI Danau Maninjau.

Danau ini merupakan danau vulkanik yang berada pada ketinggian 46,50 mdpl dengan luas sekitar 99,5 kilometer dan kedalaman maksimal 495 meter.

Terdapat cekungan di danau ini yang menurut legenda setempat, berasal dari letusan gunung bernama Sitinjau.

Peserta bisa melakukan berbagai aktivitas menarik dan seru di sini seperti memancing, bersepeda dan berburu makanan.

Baca juga: Sebening Danau Maninjau...

Usai menikmati pemandangan Danau Maninjau, peserta diajak santap siang sebelum melanjutkan perjalanan ke Sungai Landia.

Panorama indah Sungai Landia menjadi tempat wisata terakhir dalam tur Padang Bukittinggi 3 hari 2 malam.

Peserta kemudian diantarkan menuju Bandara Internasional Minangkabau, dan perjalanan wisata pun berakhir.

Twitter/@minangsedunia Jembatan kereta di Lembah Anai, Sumatera Barat

Harga paket wisata

Adapun harga paket wisata 3 hari 2 malam ini berbeda setiap kategorinya. Untuk kategori Standard dibandrol dengan harga mulai dari Rp 1,2 jutaan per orang (jika peserta berisi 21 orang).

Sedangkan untuk kategori superior, dihargai dengan harga Rp 1,3 jutaan, dan VIP Rp 1,8 jutaan.

Baca juga: Berburu Barang Bekas Bermerek di Pasar Lereng Bukittinggi

Harga tersebut sudah termasuk transportasi, akomodasi hotel pilihan, makan sesuai program, tiket tempat wisata, air mineral setiap harinya, dan pemandu wisata.

Harga belum termasuk tiket pesawat, makan tambahan atau tur tambahan, pengeluaran pribadi, dan tip pemandu.