JAKARTA, KOMPAS.com - Hadi (67) masih terlihat sibuk melayani para pembeli yang menunggu datangnya gado-gado kegemaran mereka di Gado-gado Bon Bin.
Pria kelahiran tahun 1953 ini masih cekatan dan meracik sendiri gado-gado dan menyajikannya pada pelanggan.
Baca juga: Bedanya Gado-gado Siram Bon Bin Sejak 1960 dengan yang Lain di Jakarta
Gado-gado Bon Bin telah berdiri sejak 1960. Dahulu, ibunda Hadi yang mendirikan rumah makan ini.
Gado-gado Bon Bin berawal dari toko kelontong yang dimiliki kakek dan nenek Hadi di lokasi yang sama. Lantas usaha keluarga ini terus berkembang hingga jadi salah satu tempat gado-gado populer di Jakarta.
“Awal jual itu cendol dulu. Sebelumnya, kakek nenek jual sembako. Di dekat rumah saya ini ada Kantor Agama Jakarta Pusat. Kalau makan siang, pegawainya minta minuman dan ibu jadi bikin cendol,” jelas Hadi.
Tak lama setelah itu, para pegawai tersebut meminta agar ibu Hadi yang bernama Lanny itu untuk menyajikan makanan. Akhirnya Lanny pun menjual gado-gado siram khas Jakarta.
Baca juga: Musin Hujan, Yuk Liburan Akhir Pekan di 5 Tempat Wisata Indoor Jakarta
“Orang banyak tahu gado-gado diulek, tapi sebenarnya ada gado-gado siram yang khas Jakarta. Dulu ibu saya bilang, gado-gado siram itu mahal, makanya dia enggak bisa jajan itu pas kecil,” ujar Hadi sambil tertawa.
Nama Gado-gado Bon Bin sendiri berasal dari nama Jalan Kebon Binatang yang jadi lokasi rumah keluarga Hadi tersebut.
Nama jalan tersebut kemudian berganti jadi Jalan Cikini IV. Nama Jalan Kebon Binatang berasal dari adanya kebun binatang (bon bin) di kawasan Taman Ismail Marzuki, sebelum akhirnya bonbin pindah ke Ragunan pada 1969.
Baca juga: Wisata di Jakarta, Mengenal Kesenian di Taman Ismail Marzuki
Setelah mulai berjualan gado-gado di tahun 1960, Lanny pun mengembangkan bisnisnya. Ia mulai berjualan rujak buah dan asinan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.