Diprakarsai oleh: Ana Ros dan masih banyak lagi.
Untuk pekerja industri layanan dan jasa, pandemi corona ini akan jadi periode terlama terjebak di dalam rumah sepanjang karier mereka.
Hal ini dikhawatirkan akan berpotensi menyebabkan demotivasi dan panik.
Namun setidaknya ini adalah ini adalah saat yang tepat untuk melakukan refleksi dan menata masa depan.
Baca juga: Cara Hotel di Yogyakarta Tunjukkan Tanda Cinta saat Wabah Virus Corona
Seperti yang dilakukan koki Ana Ros dari Hisa Franko dan seluruh timnya yang terpaksa untuk tetap tinggal di restoran karena perbatasan Slovenia tiba-tiba ditutup,
Ros dan timnya menggunakan masa-masa ini untuk menghasilkan ide positif untuk masa depan mereka dan mengerjakan solusi untuk beberapa permasalahan besar di sistem makanan.
Untuk mendukung inisiatif ini, kamu bisa menghubungi yayasan favoritmu untuk dukungan dan menggunakan banyak waktu ini untuk membuat rencana positif untuk masa depanmu.
Diprakarsai oleh: Chef Jason White dan David Zilber.
Rak supermarket di seluruh dunia saat ini kosong akibat penimbunan yang banyak dilakukan masyarakat.
Namun sebenarnya ada solusi lain untuk mendapatkan makanan bernutrisi tanpa melakukan panic buying atau mengonsumsi makanan kaleng.
Jason White, kepala riset dan pengembangan di restoran Audrey, Nashville, menawarkan layanan konsultasi fermentasi secara gratis.
Tindakan ini juga untuk mendukung restoran yang terpaksa tutup dengan ratusan kilo sayuran dan stok yang mudah busuk jika tidak dipakai.
Chef Jason White mengajari para pemilik bisnis di India untuk menyimpan semur dan sup dalam jumlah besar.
Baca juga: 9 Restoran Cepat Saji Ini Beri Promo Makanan Pesan Antar dan Take Away
Ia juga menunjukkan seorang pria Venezuela cara membuat dendeng dari daging yang bisa tidak dimasukkan ke dalam kulkas untuk masa-masa krisis seperti ini.
Bagi kamu yang ingin belajar cara melakukan fermentasi di rumah bisa membaca buku The Noma Guide of Fermentation karya Rene Redzepi dan David Zilber.
Untuk mendapatkan tips fermentasi lebih lanjut kamu bisa mengikuti akun @nomaferments atau David Zilber di Instagram.
Diprakarsai oleh: media di Hong Kong, chef, dan bartender.
Sebagai titik awal penyebaran pandemi, kini telah terdapat tanda-tanda positif dari area di China yang mulai bangkit. Termasuk industri pelayanan dan jasa.
United We Dine adalah inisiatif baru untuk merespon dampak yang diterima restoran dan bar akibat kerusuhan ekonomi dan virus corona di Hong Kong.
Usaha kolaborasi antara media-media di Hong Kong dan para profesional di bidang makanan dan minuman, United We Dine mendorong para konsumen untuk mendukung industri lewat sosial media.
Tak itu saja, konsumen juga didorong untuk makan dan minum di 100 tempat yang berpartisipasi untuk mendapatkan hadiah dan insentif tambahan.
Restoran dan bar yang berpartisipasi termasuk dalam daftar 50 tempat favorit seperti Amber, Caprice, Frantzen’s Kitchen, Lung King Heen, Ronin, Stockton, Ta Vie, Tenku RyuGin, Tate Dining Room, Vea, dan masih banyak lagi.
Untuk mendukung inisiatif ini, masyarakat bisa mengunjungi unitedwedine.hk untuk informasi lebih lanjut.
Kita semua adalah industri global. Namun ini saatnya untuk mendukung industri lokal.
Kamu bisa membagikan inisiatif apa pun yang ada di sekitarmu sehingga semua orang bisa mengetahui hal itu dan ambil bagian untuks aling membantu.
Baca juga: Liburan di Rumah Aja, Virtual Traveling Panorama Aurora Borealis
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.